TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengaku kurang tidur setelah timnya kalah 1-2 di kandang melawan Sheriff Tiraspol dalam pertandingan Liga Champions pada pertengahan pekan ini.

Ancelotti mengungkapkan itu saat konferensi pers menjelang laga tandang Liga Spanyol ke Espanyol hari Minggu, 3 Oktober 2021.

"Kekalahan itu melukai harga diri kami, tetapi saya pikir kami akan bereaksi terhadap Espanyol," kata pelatih Italia itu seperti dikutip dari Marca.

Sheriff mencetak gol lebih dulu pada menit ke-25 melalui Jasurbek Yakhshiboev. Los Blancos menyamakan kedudukan lewat Karim Benzema melalui tendangan penalti pada menit ke-65. Menjelang pertandingan berakhir, tim tamu kembali unggul setelah gol Sebastien Thill pada menit ke-89.

"Kami akan memberikan segalanya, meski perlu diingat bahwa kami juga memberikan segalanya melawan Sheriff."

Kekalahan mengejutkan dari Sheriff itu membuat Real Madrid kini berada di urutan kedua klasemen Grup D Liga Champions denga tiga poin. Sementara, Sheriff memimpin klasemen grup.

"Ketika saya kalah, saya juga kurang tidur karena saya terus memikirkan apa yang terjadi. Itu terjadi pada saya setiap kami tidak menang. Namun, secara emosional, kekalahan atas Sheriff membuat saya lebih kuat," kata Ancelotti.

"Kami tiba-tiba kesulitan mencetak gol dan kami harus mengubahnya dalam pertandingan mendatang, tapi itulah sepak bola."

Menjelang pertandingan Espanyol vs Real Madrid, Ancelotti mengonfirmasi sejumlah tiga pemainnya, Ferland Mendy, Marcelo dan Dani Carvajal, belum bisa dimainkan karena cedera. Ia berharap mereka bisa kembali setelah jeda internasional.

Real Madrid saat ini berada di puncak klasemen Liga Spanyol dengan 17 poin dari tujuh pertandingan yang sudah dijalani. Tim asuhan Carlo Ancelotti harus bisa terhindar dari kekalahan saat melawan Espanyol agar bisa tetap menjaga jarak dari juara bertahan Atletico Madrid yang mengoleksi angka sama setelah mengalahkan Barcelona 2-1 pada Minggu dinihari WIB.

MARCA

Baca Juga: Real Madrid Dikalahkan Sheriff Tiraspol, Anceloti: Sulit Dijelaskan