TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Kanada berhasil mencuri perhatian penggemar sepak bola usai lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 Qatar. Setelah 36 tahun absen dari turnamen paling bergengsi FIFA, tim asuhan John Herdman ini akhirnya kembali unjuk gigi.

Piala Dunia 1986 di Meksiko menjadi penampilan terakhir Timnas Kanada dalam kejuaraan sepak bola empat tahunan ini. Sebelum dan sesudah itu, mereka tidak termasuk tim yang langganan bermain di piala dunia. Saat menjadi peserta Piala Dunia 1986, tim berjuluk Les Rouges ini tak pernah memenangi tiga pertandingan dan finis di posisi terbawah grup, yang diisi Uni Soviet, Prancis, dan Hungaria.

Kini situasinya berbeda. Mereka berhasil merebut tiket ke Qatar setelah menjadi juara grup di zona Concacaf. Pada Piala Dunia 2022 yang diadakan November sampai Desember nanti, Timnas Kanada masuk di Grup F bersama Belgia, Maroko, dan Kroasia. Laga pertama mereka akan berhadapan dengan Belgia. Kemudian berturut-turut melawan Kroasia dan Maroko.

Perjalanan Kanada ke Piala Dunia 2022

Kanada yang bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026, bersama Amerika Serikat dan Meksiko, terbilang tidak mendominasi selama fase kualifikasi. Mereka sempat terlihat meragukan pada putaran tiga kualifikasi zona Concacaf karena hanya meraih empat kali seri dan sekali menang di lima laga.

Kanada ditahan Honduras dan Amerika Serikat, sebelum mengalahkan El Savador pada matchday ketiga. Mereka hanya bisa meraih dua poin di dua laga berikutnya, melawan Meksiko dan Jamaika. Namun memasuki 9 laga berikutnya, Timnas Kanada terlihat tampil stabil hingga akhirnya bisa memuncaki klasemen akhir kualifikasi.

Mereka finis dengan mengumpulkan 28 poin, setelah meraih delapan kemenangan dan empat kali seri. Kanada unggul selisih gol atas Meksiko di tempat kedua, sementara Amerika Serikat berada di posisi tiga dengan terpaut tiga poin.

Sosok Penting John Herdman

John Herdman, menjadi sosok penting di balik keberhasilan Timnas Kanada melaju ke Piala Dunia 2022. Pria berkebangsaan Inggris ini bukan orang baru di skuad Kanada karena sebelumnya menangani timnas putri.

Pelatih berusia 46 tahun tak punya catatan bagus sepanjang karirnya di dunia sepak bola. Dia hanya pernah bermain untuk tim amatir, Hibiscus Coast. Namun sesudah menangani timnas putri Selandia Baru, Herdman berjasa membawa timnas putri Kanada merebut medali perunggu pada Olimpiade 2012 London dan Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro.

Prestasi gemilang bersama tim putri membuat John Herdman akhirnya ditunjuk menukangi tim putra Kanada pada 8 Januari 2018. Di bawah asuhan Herdman, Les Rouges mengalami perkembangan pesat. Dia mengangkat Kanada ke peringkat 33 FIFA pada 2022, yang merupakan posisi tertinggi Les Rouges. Bersama John Herdman, Timnas Kanada mencatatkan 30 kemenangan, empat kali seri, dan sembilan kekalahan.

Selanjutnya pemain bintang Timnas Kanada...

<!--more-->

Menanggapi persaingan di Piala Dunia 2022, ia mengatakan, pekerjaan paling utama ialah memastikan para pemain mempunyai pola pikir yang tepat. Ia menilai laga kualifikasi jelas sangat berbeda dengan putaran final di Qatar nanti.

Ia tak menutupi jika skuadnya akan mendapat julukan tim kuda hitam atau underdog pada Piala Dunia 2022. Oleh sebab itu, Herdman berharap para pemain bisa mendapatkan inspirasi agar bisa menikmati laga melawan tim-tim lainnya.

"Cara berpikir akan meruntuhkan struktur dan kemampuan. Itu yang harus menjadi bagian terpenting dari skuad ini," tutur Herdman mengutip dari FIFA. "Kami perlu berhati-hati dengan mentalitas yang tidak diunggulkan karena itu bisa berdampak bahwa Anda tidak cukup baik."

Pemain Bintang: Alphonso Davies

Alphonso Davies merupakan salah satu pemain yang bisa dibilang hampir pasti dipanggil pelatih John Herdman. Bek berusia 21 tahun tersebut merupakan satu-satunya pemain yang membela klub elite Eropa, Bayern Munchen.

Pemain Bayern Munich, Alphonso Davies memegang piala yang diraih bersama klubnya usai mengalahkan Tigres UANL dan keluar sebagai juara Piala Dunia Antar Klub di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, 11 Februari 2021. REUTERS/Ibraheem Al Omari

Pengalaman Alphonso Davies bermain di kompetisi Eropa diharapkan bisa membantu rekan-rekannya. Sejauh ini, ia sudah mencatatkan 12 gol dari 32 penampilan bersama Timnas Kanada. Bersama Jonathan David, keduanya diharapkan bisa membuat Kanada bersaing di Piala Dunia 2022.

Prediksi Skuad Utama

Kiper: Milan Borjan (Red Star Belgrade)
Bek: Alistair Johnston (Montreal), Steven Vitoria (Moreirense), Kamal Miller (Montreal).
Gelandang: Richie Laryea (Nottingham Forest), Samuel Piette (Montreal), Stephen Eustaquio (Porto), Sam Adekugbe (Hatayspor), Alphonso Davies (Bayern Munchen)
Depan: Cyle Larin (Besiktas), Jonathan David (Lille)

Profil Kanada
Asosiasi: Canadian Soccer Association
Berdiri: 1912
Julukan: Les Rouges, Maple Leafs
Presiden: Nick Bontis
Pelatih: John Herdman
Kapten: Atiba Hutchinson
Tampil di Piala Dunia: 2 kali
Gelar juara: Juara Gold Cup 1985, 2022

Baca: Piala Dunia 2022: Profil Timnas Jerman, Sejarah dan Mesin Baru Der Panzer di Qatar