Profil Dimas Drajad, Penyerang Timnas Indonesia yang Cetak Hattrick ke Gawang Brunei Darussalam

Jumat, 13 Oktober 2023 09:38 WIB

Pesepak bola timnas Indonesia Dimas Drajad (kanan) menendang bola ke gawang timnas Brunei dalam pertandingan leg 1 kualifikasi Piala Dunia 2026 babak pertama zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis, 12 Oktober 2023. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Dimas Drajad menjadi bintang lapangan dalam pesta gol 6-0 timnas Indonesia ke gawang Brunei Darussalam pada leg satu putaran pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Oktober 2023.

Penyerang berusia 26 tahun itu bermain penuh 90 menit dan mencetak tiga gol ke gawang Brunei. Gol pertamanya pada menit ketujuh menjadi pembuka keunggulan skuad Garuda. Berikutnya, dua gol lainnya dia buat pada menit ke-72, dan menit ke-90+2. Ini menjadi catatan hattrick pertamanya bersama tim Merah Putih.

Dimas bersyukur bisa tiga kali mencatatkan namanya di papan skor. Ia pun mendedikasikan golnya untuk keluarga dan masyarakat Indonesia. "Alhamdulilah, memang saya bisa mencetak hattrick, tapi yang penting bukan tiga golnya."

"Yang penting adalah saya bisa menjalankan kemauan coach Shin Tae-yong dan di leg kedua bisa memberikan yang lebih baik lagi. Gol ini untuk istri, anak, keluarga, dan masyarakat Indonesia," ucapnya dalam sesi jumpa pers usai laga.

Profil Dimas Drajad

Advertising
Advertising

Muhammad Dimas Drajad merupakan pesepak bola kelahiran Gresik, Indonesia pada 30 Maret 1997. Ia mengawali kariernya dengan bergabung bersama akademi Sociedad Anonima Deportiva atau lebih dikenal dengan nama SAD Indonesia pada 2012.

Akademi tersebut merupakan salah satu program PSSI yang mengirimkan pemain ke luar negeri untuk menimba ilmu sepak bola, namun sudah dibubarkan pada 2013. Setelah itu, Dimas hijrah ke akademi Persegres Gresik United pada 2013, sebelum akhirnya pindah ke PS TNI pada 2015.

Sebelum menjadi bagian PS TNI, Dimas mengikuti pendidikan TNI Angkatan Darat Rindam 03 Siliwangi, Bandung pada September 2015. Sejak saat itu, penyerang berpostur 178 cm berada di klub yang kini berubah nama menjadi Persikabo 1973. Namun, Dimas pernah dipinjamkan ke PSMS Medan pada 2017 dengan durasi satu musim.

Kiprah Dimas di tim nasional bermula ketika dia masuk dalam skuad timnas U-19 angkatan Evan Dimas, Maldini Pali, Paulo Sitanggang, dan Hargianto. Namun, saat itu statusnya hanya menjadi pelapis penyerang utama Muchlis Hadi. Hingga saat ini, dia telah mencatatkan 35 penampilan dan mencetak 17 gol untuk Merah Putih.

Dimas tumbuh besar di lingkungan yang dekat dengan sepak bola. Ia merupakan anak sulung dari almarhum Muhammad Sulkhan, asisten pelatih Gresik United pada 2011. Sulkhan merupakan mantan pemain timnas Indonesia angkatan pertama Primavera.

Mengikuti jejak sang ayah, Dimas pun turut berkarier sebagai pesepak bola sampai sekarang. Tak cuma dia, adiknya, yaitu Ahmad Wahyudi juga kini aktif sebagai pemain profesional. Ahmad merupakan bek asal klub Persela Lamongan yang bermain di Liga 2.

Bersama Persikabo 1973, Dimas Drajad telah bermain sebanyak 85 kali di semua kompetisi dengan torehan 22 gol dan 16 assist. Namun, musim ini performanya melempem. Ia baru bermain sembilan kali dan belum mencetak gol. Cedera diakui Dimas menjadi faktor yang membuat performanya menurun. Ke depan, dia berharap penampilannya di timnas Indonesia bisa konsisten dan berlanjut ke penampilannya di klub.

Pilihan Editor: 4 Fakta Kemenangan Timnas Indonesia atas Brunei Darussalam di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Berita terkait

Profil Ilaix Moriba, Mantan Pemain Barcelona yang Siap Gempur Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

28 menit lalu

Profil Ilaix Moriba, Mantan Pemain Barcelona yang Siap Gempur Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

Profil Ilaix Moriba, eks pemain Barcelona yang dipanggil Guinea U-23 untuk menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada playoff Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Mory Keita, Kiper Berusia 18 Tahun yang Berpotensi Dimainkan saat Guinea Hadapi Timnas U-23 Indonesia

1 jam lalu

Profil Mory Keita, Kiper Berusia 18 Tahun yang Berpotensi Dimainkan saat Guinea Hadapi Timnas U-23 Indonesia

Mory Keita adalah kiper utama Guinea berpeluang besar dimainkan saat menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada playoff Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Diminta Bermain Lebih Kolektif saat Hadapi Guinea

2 jam lalu

Timnas Indonesia Diminta Bermain Lebih Kolektif saat Hadapi Guinea

Pengamat sepak bola Mohammad Kusnaeni menilai Guinea bukan tim yang terorganisassi dengan bagus. Celah untuk Timnas Indonesia?

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Guinea: Absennya Justin Hubner Mulai Buat Shin Tae-yong Cemas

3 jam lalu

Indonesia vs Guinea: Absennya Justin Hubner Mulai Buat Shin Tae-yong Cemas

Absennya Justin Hubner diakui Shin Tae-yong mempengaruhi kekuatan lini belakang Timnas U-23 Indonesia.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata Guinea di Barat Afrika

3 jam lalu

5 Destinasi Wisata Guinea di Barat Afrika

Mungkin masih sedikit yang mengenal Guinea di bagian barat Afrika, dengan kota terbesarnya adalah Conakry. Ini 5 destinasi wisata unggulannya.

Baca Selengkapnya

Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Guinea: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

3 jam lalu

Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Guinea: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

Simak kondisi terbaru kedua tim menjelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea yang diprediksi bakal berjalan ketat.

Baca Selengkapnya

Singgung Soal Marselino Ferdinan yang Dikritik Netizen karena Egois, Ini Kata Shin Tae-yong

4 jam lalu

Singgung Soal Marselino Ferdinan yang Dikritik Netizen karena Egois, Ini Kata Shin Tae-yong

Pelatih Shin Tae-yong mengomentari soal Marselino Ferdinan menjelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea pada playoff Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Duel Indonesia vs Guinea, Pelatih Kaba Diawara Fokus Benahi Mental dan Fisik

16 jam lalu

Jelang Duel Indonesia vs Guinea, Pelatih Kaba Diawara Fokus Benahi Mental dan Fisik

Pelatih Timnas U-23 Guinea, Kaba Diawara, mengaku para pemainnya sudah siap untuk menghadapi Indonesia pada laga play-off Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Menjelang Timnas Indonesia Vs Guinea U-23, Pertandingan Tertutup hingga Menjaga Kebugaran

1 hari lalu

Menjelang Timnas Indonesia Vs Guinea U-23, Pertandingan Tertutup hingga Menjaga Kebugaran

Timnas Indonesia memperjuangkan peluang terakhir bertanding melawan Guinea di babak play-off pada Kamis, 9 Mei 2024 untuk lolos ke Olimpiade Paris

Baca Selengkapnya

Jelang Laga Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Pelatih Kaba Diawara Memilih Berhati-hati

1 hari lalu

Jelang Laga Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Pelatih Kaba Diawara Memilih Berhati-hati

Laga Indonesia vs Guinea akan tersaji pada playoff cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024. Kaba Diawara menilai Indonesia tim terorganisasi.

Baca Selengkapnya