TEMPO.CO, Jakarta - Matchday ketiga Euro 2024 masih berlangsung dan persaingan berebut tiket 16 besar masih berlangsung. Namun, Timnas Italia yang lolos sebagai runner-up grup sudah dipastikan akan menghadapi Swiss di babak selanjutnya.

Italia lolos sebagai runner-up Grup B setelah bermain 1-1 dengan Spanyol, Selasa dinihari, 25 Jui 2024. Sedangkan Swiss lolos sebagai runner-up Grup A. Laga Swiss vs Italia akan berlangsung pada 19 Mei di Berlin.

Pelatih Italia, Luciano Spalletti, menyarankan para pemainnya untuk meningkatkan fisik menjelang babak gugur.

"Setiap kali ada tantangan atau 50-50, kami tidak memenanginya. Ini bukan masalah teknis, ini adalah masalah pengalaman, menghadapi tantangan fisik dan bersedia melakukan pekerjaan kotor. Kami perlu meningkatkan hal tersebut," kata dia.

Namun, Spalletti merasa senang timnya mampu mempertahankan bentuk permainan mereka saat mereka mengakhiri pertandingan dengan enam pemain menyerang untuk mencari gol penyeimbang.

"Para pemain yang masuk dari bangku cadangan sangat luar biasa, mereka yang bermain selama 10 menit terakhir sangat krusial. Mereka mempertahankan bentuk permainan seperti itu, meskipun kami tampil sangat ofensif. Kami tahu bahwa kami tidak boleh kebobolan gol kedua atau ketiga, tetapi kami juga harus menyerang."

Ia menantang timnya untuk mengurangi kesalahan-kesalahan individu yang terbukti merugikan dalam beberapa pertandingan terakhir.

"Hari ini kami malu-malu, tetapi kami harus berbuat lebih banyak," kata Spalletti. "Kami memiliki para pemain yang memiliki kualitas untuk memainkan laga-laga seperti ini secara seimbang, namun terkadang kami membuat kesalahan-kesalahan sepele."

Spalletti juga memuji sikap pantang menyerah para pemainnya. Sempat kebobolan oleh gol Luka Modric, mereka membalas lewat gol Mattia Zaccagni di akhir laga.
"Kami layak untuk lolos malam ini dalam hal apa yang kami hasilkan di sana. Kami sedikit lembek pada saat pertandingan, kami tidak memainkan sepak bola terbaik kami," katanya.

"Namun sulit untuk lolos dari grup ini. Spanyol brilian, Kroasia luar biasa. Ketika Anda bermain di bawah standar minimum seperti yang kami lakukan di babak pertama, itu karena kami merasakan tekanan betapa pentingnya pertandingan ini.”

"Karena jika tidak, tidak mungkin (bermain begitu buruk). Namun sejauh ini semua yang mereka (para pemain) lakukan (di Euro) sudah semakin membaik dari sudut pandang saya," kata pelatih Timnas Italia itu.

REUTERS

Pilihan Editor: Hasil dan Klasemen Euro 2024 Grup B: Spanyol Juara Grup, Italia yang Imbangi Kroasia Lolos sebagai Runner-up