TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta akan berduel dengan Arema FC pada laga kedua grup B Piala Presiden 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu, 24 Juli 2024. Kedua tim dijadwalkan bertanding mulai 19.30 WIB dengan disiarkan live Indosiar dan Vidio.

Kedua tim sama-sama mencatat kemenangan di laga pertamanya. Persija bangkit setelah tertinggal lebih dulu saat mengalahkan Madura United 2-1. Sedangkan Arema menaklukkan tim tuan rumah Bali United 1-0.

Pelatih Persija, Carlos Pena, memprediksi pertandingan kedua melawan Arema di turnamen pramusim ini bakal lebih sulit. Tetapi, dia menekankan kepada para pemainnya untuk bisa melanjutkan tren positif mereka.

Setelah melakoni pertandingan pertama, para pemain melakukan recovery. Pena senang dengan kemenangan yang diraih skuad asuhannya. Hasil itu, menurut dia, sangat penting.

"Sekarang kami menatap laga selanjutnya vs Arema yang pasti berjalan lebih sulit,” kata Pena dalam konferensi pers menjelang laga, dikutip dari situs resmi Piala Presiden.

Pelatih asal Spanyol itu menyoroti barisan pertahanan calon lawannya, salah satunya karena peran penjaga gawangnta. Hal itu ditunjukkan ketika mereka meredam agresifitas Bali United, sehingga mampu menjaga keunggulan 1-0 untuk memastikan kemenangannya.

“Pertahanan Arema bermain bagus saat melawan Bali United. Kiper mereka tampil baik dan menyelamatkan penalti. Ini bukan hanya bicara soal kiper, tapi juga soal pertahanan Arema yang bermain dengan baik,” ujarnya.

Meski demikian, Pena menekankan, dirinya percaya kekuatan timnya yang diperkuat banyak tim berkualitas dan terus progresif. "Saya percaya kami bisa mencetak gol sehingga bisa meraih tiga poin.”

Persija Jakarta saat ini menempati puncak klasemen grup B Piala Presiden 2024 di atas Arema karena produktivitas gol walau sama-sama mengumpulkan tiga poin. Dua tim di bawahnya, Madura United dan Bali United, sama-sama belum mendapatkan nilai.

Pilihan Editor: Piala Presiden 2024: Persib Bandung Kalah 0-1 dari Borneo FC, Begini Kata Bojan Hodak dan Dimas Drajad