TEMPO Interaktif,London:Spanyol akan melakukan pertaruhan soal reputasinya ketika dijamu Skotlandia pada lanjutan kualifikasi Euro 2012 Grup I di Hampden Park besok. Terakhir kali tim Spanyol yang diwakili Real Madrid tampil 50 tahun lalu, tujuh gol tercipta di stadion keramat tersebut.
Pertandingan Skotlandia melawan Spanyol, satu dari 22 pertandingan Euro 2012 yang digelar di Hampden Park, diklaim punya hubungan kecil dengan kemenangan El Real 7-3 dari Eintracht Frankfurt pada 1960. Pertandingan itu disebut-sebut sebagai salah satu permainan terbesar dalam hal sepak bola menyerang.
Kebalikannya, ketika Skotlandia menjajal taji Spanyol pada kualifikasi Grup I, pelatih Craig Levein mungkin akan mengalahkan lawannya dengan formasi 4-6-0 tanpa menurunkan penyerang. Madrid sendiri menurunkan lima penyerang pada 1960.
Levein menggunakan formasi menumpuk gelandangnya ketika melayani Republik Cek Jumat kemarin di Praha. Hasilnya tim Tanah Tinggi bisa membungkam lawannya 1-0.
Asisten Levein, Peter Houston membela habis-habisan taktik itu sebagai 'strategi besar” yang bisa kembali digunakan pada pertandingan selanjutnya.
Formasi “aneh” itu banyak dikritik oleh media Skotlandia. Namun Houston bergeming. “ Anda mempunyai tugas untuk berusaha dan mendapat nilai bagus untuk Skotlandia. Saya sepakat dengan Craig, saya melihat ini strategi terbaik, memukul lawan lewat serangan balik,” tegasnya.
Houston menganggap Skotlandia punya sejarah apik ketika melancarkan serangan balik. “Saya pikir ini akan menjadi strategi bagus melawan Spanyol,” tambahnya.
Houston mengisyaratkan Levein akan menggunakan taktik yang sama melawan Spanyol. “Jika memang tepat kami akan kembali memakai taktik yang sama,” katanya.
Menurut Hoouston, Skotlandia selalu tampil dengan taktik berbeda di tiap pertandingan. Ini menurutnya tidak berarti mereka akan menggunakan taktik tanpa penyerang ketika meladeni permainan Spanyol. “Spanyol akan bermain dengan pemain lain setelah bermain dengan Republik Cek. Kami akan menantikannya,” katanya.
Spanyol sendiri tidak akan mengubah gaya permainan menyerangnya. Pelatih Vicente Del Bosque mempunyai banyak stok penyerang meski Fernando Torres akan absen akibat cedera, untuk mengamankan rekor sempurna kemenangannya di tiga pertandingan.
Poin maksimal
Spanyol menjadi salah satu dari delapan tim yang memetik hasil maksimal dari tiga laga awal kualifikasi. Meski begitu Fernando Llorente yang mencetak gol kemenangan ke gawang Lithuania meminta rekan setimnya untuk mewaspadai permainan Skotlandia yang dinilainya akan banyak mengandalkan kekuatan fisik.
“Permainan fisik melawan Skotlandia adalah peluang saya unguk mencetak gol. Saya harus mengambil itu setiap waktu dan menekannya untuk memperbesar peluang saya tampil sebagai starter,” kata Penyerang yang menggantikan Fernando Tores melawan Lithuania dan telah mengumpulkan 6 gol dari 11 pertandingan bersama Spanyol.
Del Bosque akan mungkin akan kembali menurunkan Llorente dan bintang Villarreal Santi Cazorla meski posisinya terancam setelah Xabi Alonso yang telah pulih dari cedera. Keduanya akan ditemani bintang Spanyol di Piala Dunia David Villa.
“Hampden adalah stadion di mana akan sulit memetik kemenangan ketimbang bermain di depan pendukung sendiri. Suporter di Skotlandia sangat mendukung tim kesayangannya. Mereka akan berusaha menekan kami lewat serangan balik,” kata Cazorla.
Cazorla menilai Skotlandia akan bermain habis-habisan setelah tampil tak meyakinkan pada tiga laga awalnya. “Fakta itu akan membuat mereka dan suporternya untuk memetik angka penuh. Akhir-akhir ini semua tim bermain sangat ketat khususnya ketika berhadapan dengan Spanyol,” tegasnya.
REUTERS | HERALDSCOTLAND | bgs
Perkiraan skuad:
Skotlandia: Allan McGregor; David Weir, Gary Caldwell, Steven Whittaker, Alan Hutton, Stephen McManus, Darren Fletcher, James Morrison, Graham Dorrans, Jamie Mackie, Steven John Naismith
Spanyol: Iker Casillas; Gerard Pique, Carles Puyol, Joan Capdevilla, Sergio Ramos, Andres Iniesta, Santi Cazorla, David Silva, Sergio Busquets, David Villa, Fernando Llorente
Pertandingan Skotlandia melawan Spanyol, satu dari 22 pertandingan Euro 2012 yang digelar di Hampden Park, diklaim punya hubungan kecil dengan kemenangan El Real 7-3 dari Eintracht Frankfurt pada 1960. Pertandingan itu disebut-sebut sebagai salah satu permainan terbesar dalam hal sepak bola menyerang.
Kebalikannya, ketika Skotlandia menjajal taji Spanyol pada kualifikasi Grup I, pelatih Craig Levein mungkin akan mengalahkan lawannya dengan formasi 4-6-0 tanpa menurunkan penyerang. Madrid sendiri menurunkan lima penyerang pada 1960.
Levein menggunakan formasi menumpuk gelandangnya ketika melayani Republik Cek Jumat kemarin di Praha. Hasilnya tim Tanah Tinggi bisa membungkam lawannya 1-0.
Asisten Levein, Peter Houston membela habis-habisan taktik itu sebagai 'strategi besar” yang bisa kembali digunakan pada pertandingan selanjutnya.
Formasi “aneh” itu banyak dikritik oleh media Skotlandia. Namun Houston bergeming. “ Anda mempunyai tugas untuk berusaha dan mendapat nilai bagus untuk Skotlandia. Saya sepakat dengan Craig, saya melihat ini strategi terbaik, memukul lawan lewat serangan balik,” tegasnya.
Houston menganggap Skotlandia punya sejarah apik ketika melancarkan serangan balik. “Saya pikir ini akan menjadi strategi bagus melawan Spanyol,” tambahnya.
Houston mengisyaratkan Levein akan menggunakan taktik yang sama melawan Spanyol. “Jika memang tepat kami akan kembali memakai taktik yang sama,” katanya.
Menurut Hoouston, Skotlandia selalu tampil dengan taktik berbeda di tiap pertandingan. Ini menurutnya tidak berarti mereka akan menggunakan taktik tanpa penyerang ketika meladeni permainan Spanyol. “Spanyol akan bermain dengan pemain lain setelah bermain dengan Republik Cek. Kami akan menantikannya,” katanya.
Spanyol sendiri tidak akan mengubah gaya permainan menyerangnya. Pelatih Vicente Del Bosque mempunyai banyak stok penyerang meski Fernando Torres akan absen akibat cedera, untuk mengamankan rekor sempurna kemenangannya di tiga pertandingan.
Poin maksimal
Spanyol menjadi salah satu dari delapan tim yang memetik hasil maksimal dari tiga laga awal kualifikasi. Meski begitu Fernando Llorente yang mencetak gol kemenangan ke gawang Lithuania meminta rekan setimnya untuk mewaspadai permainan Skotlandia yang dinilainya akan banyak mengandalkan kekuatan fisik.
“Permainan fisik melawan Skotlandia adalah peluang saya unguk mencetak gol. Saya harus mengambil itu setiap waktu dan menekannya untuk memperbesar peluang saya tampil sebagai starter,” kata Penyerang yang menggantikan Fernando Tores melawan Lithuania dan telah mengumpulkan 6 gol dari 11 pertandingan bersama Spanyol.
Del Bosque akan mungkin akan kembali menurunkan Llorente dan bintang Villarreal Santi Cazorla meski posisinya terancam setelah Xabi Alonso yang telah pulih dari cedera. Keduanya akan ditemani bintang Spanyol di Piala Dunia David Villa.
“Hampden adalah stadion di mana akan sulit memetik kemenangan ketimbang bermain di depan pendukung sendiri. Suporter di Skotlandia sangat mendukung tim kesayangannya. Mereka akan berusaha menekan kami lewat serangan balik,” kata Cazorla.
Cazorla menilai Skotlandia akan bermain habis-habisan setelah tampil tak meyakinkan pada tiga laga awalnya. “Fakta itu akan membuat mereka dan suporternya untuk memetik angka penuh. Akhir-akhir ini semua tim bermain sangat ketat khususnya ketika berhadapan dengan Spanyol,” tegasnya.
REUTERS | HERALDSCOTLAND | bgs
Perkiraan skuad:
Skotlandia: Allan McGregor; David Weir, Gary Caldwell, Steven Whittaker, Alan Hutton, Stephen McManus, Darren Fletcher, James Morrison, Graham Dorrans, Jamie Mackie, Steven John Naismith
Spanyol: Iker Casillas; Gerard Pique, Carles Puyol, Joan Capdevilla, Sergio Ramos, Andres Iniesta, Santi Cazorla, David Silva, Sergio Busquets, David Villa, Fernando Llorente
