TEMPO Interaktif,London:Chelsea dalam status siaga satu. Carlo Ancelotti sedang mempertimbangkan untuk meletakkan jabatannya sebagai pelatih The Blues setelah klub mendepak mantan asistennya Ray Wilkins bulan ini.

Carletto terkejut ketika klub ujuk-ujuk dengan perlakukan yang didapat Wilkins. Situasinya bertambah runyam ketika klub menunjuk Michael Emenalo sebagai asisten mantan pelatih AC Milan itu tanpa persetujuannya. Toh, pria yang menyumbangkan dua gelar buat pasukan Roman Abramovich musim lalu itu diyakini telah berkonsultasi dengan Asosiasi Manajer Liga Inggris terkait masa depannya di Stamford Bridge.

Namun pejabat di Chelsea membantah rumor mundurnya Ancelotti sebagai hal yang tidak masuk akal.

Ancelotti menilai biang keladi dari permasalahan ini ada pada manajemen klub. Ia membandingkan posisinya dengan arsitek Manchester United, Sir Alex Ferguson. “Fergie mempunyai kekuasaan total di tim. Saya hanya mengurusi masalah teknis. Titik,” katanya, Senin (22/11).

Hubungan antara Ancelotti dan Wilkins padahal sudah terbina dengan baik di Chelsea. Bahkan sumber yang dekat dengan pelatih itu mengatakan ia tidak yakin apakah bisa melanjutkan kerja samanya dengan Abramovich.

Situasi ini bukan hal baru yang didapat Ancelotti. Pelatih yang belum lama ini ditinggal kakenya itu pernah jengah dengan kekuasaan absolu Silvio Berlusconi di Milan.

Buruknya situasi di Chelsea ditambah adanya tensi antara staf kepelatihan yang dibawa Emenalo dan staf yang ditinggal Wilkins.

DAILYMAIL | SOCCERWAY | bgs