"Saya tidak punya masalah pribadi dengan siapa pun. Itu yang paling penting," kata Mourinho ketika ditanya tentang Valdano dalam konferensi pers setelah timnya membantai Levante 8-0 pada leg pertama 16 besar Copa del Rey di Santiago Bernabeu, Kamis (23/12) dinihari WIB.
Mourinho pada akhir pekan lalu mengeluhkan bahwa pihak klub tidak mendukung kritiknya terhadap wasit. Mourinho kemudian mengatakan ia bermaksud mempertimbangkan keluar sebelum empat tahun kontraknya berakhir di Madrid. Media-media Spanyol selanjutnya memberitakan bahwa Mourinho dan Valdano sedang berselisih dalam masalah ini.
Mourinho, yang bergabung dengan Madrid dari Inter Milan pada akhir musim lalu, mengatakan hal itu adalah normal bagi profesional yang bekerja sama dalam lingkungan dengan tekanan kerja yang besar sehingga wajar adanya perbedaan pendapat. Bagi Mourinho dia memandang positif jika ada kritik.
"Aku suka kritik, apakah aku yang membuat kritiknya atau orang lain. Tapi saya ulangi, tidak ada sama sekali masalah pribadi," dia menegaskan. "Persoalan wasit itu bagi saya adalah sangat penting, dan karenanya hari itu aku punya masalah soal wasit tapi itu sesaat, setelah itu selesai."
Berbicara dalam sebuah wawancara televisi sebelumnya, Valdano mengatakan reaksi media atas komentar Mourinho tentang masalah wasit terlalu dibesar-besarkan, padahal itu adalah persoalan kecil. "Kita semua memiliki tipe kepribadian tertentu dan Anda harus menerimanya," kata Valdano.
"Kami memiliki tim yang hebat dengan masa depan yang cerah dan mempunyai pelatih yang sangat kompeten. Hal itu semua sudah cukup untuk membuat semua keluarga besar Madrid bahagia," dia melanjutkan.
REUTERS | BASUKI RAHMAT