TEMPO.CO, Surabaya - Pembina Yayasan Suporter Surabaya Wastomi Suheri mengatakan, sejak era Liga Indonesia digulirkan pada 1994 sampai saat ini sudah ada 18 Bonek -julukan suporter Persebaya Surabaya- tewas. Jumlah tersebut telah termasuk lima Bonek yang tewas di Lamongan dan Bojonegoro kemarin dan hari ini.
Menurut Wastomi, para suporter itu meninggal dalam perjalanan mendukung klub kesayangannya melakoni laga tandang ke kandang lawan. Ada dua sebab mereka meninggal, yakni akibat kecelakaan di perjalanan dan karena bentrok dengan suporter lawan. "Umumnya karena kecelakaan jatuh dari kereta," kata Wastomi, Senin, 12 Maret 2012.
Jalur kereta api Surabaya - Jakarta, menurut Wastomi, merupakan jalan maut bagi Bonek karena hampir semua kecelakaan terjadi di sepanjang rute itu. Tingkat kerawanan, imbuh Wastomi, makin tinggi karena biasanya Bonek memilih naik di atap kereta dari pada di dalam gerbong. "Mereka naik ke atap karena dua hal. Yakni, menghindari pemeriksaan karcis atau ingin menunjukkan bahwa mereka pemberani," ujar Wastomi.
Untuk menghindari bertambahnya korban, Wastomi meminta Gubernur Jawa Timur Soekarwo serius mendamaikan suporter. Ia mengakui bahwa upaya perdamaian antara suporter yang berseteru kerap ditempuh baik oleh Kepala Kepolisian Daerah maupun Panglima Kodam V/ Brawijaya. "Tapi kurang menyentuh akarnya," ujar Wastomi.
Sementara itu, jumlah korban meninggal dalam insiden di Lamongan kemarin bertambah menjadi lima suporter. Korban terakhir adalah Soimul Fadli, 15 tahun, warga Jalan Dapuan Baru IV/40, Kelurahan Krembangan Utara, Kecamatan Pabean, Surabaya.
Soumul meninggal di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan pada pukul 12.00 WIB siang tadi setelah kritis sejak kemarin. "Diduga karena jatuh dari kereta saat berangkat ke Bojonegoro akan menyaksikan Persebaya melawan Persibo Bojonegoro," kata Media Relation Persebaya, Ram Surahman.
KUKUH S WIBOWO
Berita terkait
Jadwal Final Piala Asia U-23 2024: Jepang vs Uzbekistan Malam Ini, Timur Kapadze Optimistis Bawa Timnya Juara
1 hari lalu
Duel timnas Jepang U-23 vs Uzbekistan U-23 pada final Piala Asia U-23 2024 akan berlangsung Jumat malam ini, mulai 22.30 WIB.
Baca SelengkapnyaCoach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat
2 hari lalu
Justinus Lhaksana alias Coach Justin mengatakan sepak bola Indonesia berkembang sangat pesat.
Baca SelengkapnyaArti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan
3 hari lalu
Ramai istilah pundit dalam dunia sepak bola. Arti kata pundit merujuk pada seseorang yang memiliki keahlian di dunia sepak bola.
Baca SelengkapnyaTimnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?
4 hari lalu
Ada tiga keputusan wasit VAR yang dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia U-saat melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024.
Baca SelengkapnyaFernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air
8 hari lalu
Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.
Baca SelengkapnyaErick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu
15 hari lalu
Erick Thohir mengatakan PSSI melakukan sinkronisasi program kompetisi berjenjang sehingga mampu menciptakan komposisi Timnas Indonesia yang merata.
Baca SelengkapnyaLegenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun
17 hari lalu
Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.
Baca Selengkapnya35 Tahun Tragedi Hillsborough, Insiden Kelam Sepak Bola Dunia Sebabkan Ratusan Orang Tewas dan Terluka
19 hari lalu
Hillsborough Disaster atau tragedi Hillsborough yang menewaskan ratusan orang termasuk yang terluka. Salah satu tragedi sepak bola dunia.
Baca Selengkapnya8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan
25 hari lalu
Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.
Baca SelengkapnyaAsprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024
38 hari lalu
Asprov PSSI Sumut menggandeng Indra Sjafri sebagai konsultan tim sepak bola yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Baca Selengkapnya