Pemain sepak bola naturalisasi Tim Nasional Indonesia Raphael Maitimo. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Setelah menunggu dengan harap-harap cemas, dokumen keimigrasian Raphael Maitimo akhirnya diteken Presiden SBY. engan begitu, resmilah pemain kelahiran Rotterdam 17 Maret 1984 ini memperkuat lini tengah timnas Garuda di ajang AFF Suzuki 2012.
Dramatisnya proses naturalisasi Raphael diceritakan Direktur Media PSSI, Tommy Rusihan Arief, kepada Tempo di Palace of The Golden Horses Hotel, Kuala Lumpur. "Technical meeting dan penyerahan daftar pemain Sabtu pagi ini (24/11). Sedangkan Presiden baru tiba dari lawatannya di Kamboja dan Pakistan hari Jumat (23/11)," kata Tommy.
"Petugas Imigrasi dan pengurus PSSI menghadap Presiden di Cikeas Jumat siang dan Alhamdulillah langsung ditandatangani Bapak Presiden," ujar Tommy. "Sementara di Kuala Lumpur, tim PSSI langsung membawa Raphael ke KBRI untuk pembuatan paspor."
Proses dokumen keimigrasian Raphael akhirnya rampung Jumat sore. Ia disyaratkan kembali ke tanah air terlebih dahulu. "Persyaratannya, Raphael harus berangkat dari Indonesia dengan memakai paspor Indonesia, maka Ia terpaksa balik ke Medan," ucap Tommy.
Jumat malam, Raphael Maitimo dengan ditemani pengurus PSSI, Rudolf Yesayas, terbang ke Medan. Pada Sabtu pagi, Raphael dijadwalkan kembali ke Kuala Lumpur dan namanya siap dimasukkan dalam skuad timnas.
Walaupun semula Raphael sempat dikabarkan tidak dibawa bersama rombongan timnas. Namun, sembari menunggu proses administrasi, ternyata PSSI memboyong Raphael ke Malaysia bersama rombongan yang tiba Rabu 21 November lalu. "Awalnya, dia memang akan ditinggal di Jakarta untuk mengurus administrasinya," kata pelatih timnas Nilmaizar. "Namun, dia diikutsertakan agar bisa ikut berlatih bersama kami di sini."
