Pertandingan Lanjutan Liga Super Indonesia antara Persija melawan Persidafon di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, (14/4). Persija masih menghuni posisi Juru Kunci setelah gagal mengalahkan persidafon dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 1-1 ini. TEMPO/Seto Wardhana
TEMPO.CO, Jayapura - Persidafon Dafonsoro terus berbenah melakoni putaran dua Liga Super Indonesia. Salah satunya dengan berbelanja pemain baru sejumlah nama bekas pilar Persipura Jayapura.
“Dua diantaranya adalah David Laly dan Stevie Bonsapia mantan pemain Persipura,” kata Pelatih Persidafon Dafonsoro Erens Pahelerang, Senin 13 Mei 2013.
Ia mengatakan di putaran dua ISL, Persidafon diperkuat lima pemain. Yaitu David Laly dan Stevie Bonsapia, Isak Konon dari Persiwa Wamena serta dua pemain lama Persidafon Mitchel Nere dan Christian Worabai. “Mereka berpengalaman, diharap kehadiran mereka dapat mengangkat tim lebih baik,” ia berujar.
David Laly dan Stevie Bonsapia merupakan bekas binaan Persipura yang cemerlang bermain di klub Merah Hitam. David kelahiran 7 November 1991. Ia menjadi anak asuh Jacksen Tiago sejak 2009.
Sementara Stevie Bonsapia berada di Persipura sejak 2006. Stevie juga bermain di timnas U-23 pada 2011 lalu. “David sudah berlatih bersama kami sejak masuk putaran dua, kedatangan mereka memang dinantikan,” kata dia.
Berbeda dengan klub Papua lainnya, Persidafon masih bernasib malang. Hingga memasuki paruh kedua ISL, Eduard Ivak dan kawan-kawan belum mampu menembus papan tengah klasemen.
Di pertandingan terakhir melawan Pelita Bandung Raya, di Stadion Siliwangi, Sabtu 11 Mei 2013, Persidafon kembali kalah telak 3-1. Dua gol PBR dicetak Marwan Sayedeh, ditambah satu dari mantan tandemnya di Gresik United, Gaston Castano.
Persidafon saat ini bertengger di papan bawah klasmen sementara dengan nilai 13. Hasil dari 18 kali main, 3 menang, 4 imbang dan 11 kali kalah.