Pemain Barcelona Xavi Hernandez usai mencetak gol ke gawang PSG, dalam pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, (3/4). AP/Francois Mori
TEMPO.CO, Barcelona- Gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, mengomentari kondisi Iker Casillas di Real Madrid. Menurut Xavi, sahabatnya di tim nasional Spanyol itu mendapatkan perlakuan yang buruk dari Los Blancos.
"Saya tidak senang melihat seorang pemain penting seperti Casillas melalui situasi seperti ini," ucap jebolan akademi La Masia itu seperti dikutip dari Goal.com., Kamis, 16 Mei 2013.
Casillas tidak lagi menjadi kiper nomor satu Madrid. Padahal, Casillas sudah pulih dari cedera patah ibu jari yang membuatnya absen dua bulan. Pelatih Madrid, Jose Mourinho, justru lebih senang memainkan Diego Lopez.
Xavi menganggap situasi yang tengah dialami begitu mengerikan. Padahal, selama ini, Casillas adalah pemain andalan Madrid. "Belum terlalu lama mereka menempatkan Casillas untuk meraih Ballon d''Or," katanya. "Sekarang dia dicampakkan."
Casillas, Xavi menegaskan, adalah panutan untuk banyak orang. "Casillas kapten di tim nasional Spanyol dan dia tidak layak menerima hal ini," ucap pemilik nama lengkap Xavier Hernandez i Creus itu. "Casillas adalah sahabat saya."
Sementara itu, kebugaraan Xavi sedang menjadi perbincangan hangat. Dengan cedera yang sering menghampirinya, Xavi dilaporkan tidak akan bisa bermain secara reguler. Namun, pemain yang mengidolai Paul Scholes ini menampik rumor itu.
Xavi menegaskan ia masih mampu bermain secara reguler, baik untuk klub dan timnas Spanyol. "Itu sebabnya kenapa saya memperpanjang kontrak tiga tahun," ucapnya. "Saya tetap ingin tampil di level tinggi dan melihat diri saya mampu melakukannya."
