TEMPO.CO, Liverpool - Gelandang eksentrik Everton, Marouane Fellaini, tidak akan mengikuti jejak mantan pelatihnya, David Moyes, ke Manchester United. “Takdir saya bersama Everton, sesederhana itu,” kata Fellaini seperti dikutip dari Sports Mole, Kamis, 30 Mei 2013.
Pada awal Mei, Moyes ditunjuk manajemen MU untuk menggantikan peran Sir Alex Ferguson yang memutuskan pensiun setelah musim 2012/2013 berakhir. Setelah itu, sejumlah media Inggris memunculkan spekulasi bahwa Moyes akan memboyong anak kesayangannya ke Old Trafford.
Mereka antara lain Leighton Baines dan Fellaini. Untuk nama yang disebut terakhir, Moyes sudah menyiapkan uang Rp 341 miliar buat mendapatkan tanda tangan mantan anak asuhnya itu. Adapun buat menggaet Baines, pelatih asal Skotlandia ini bakal memberikan Everton duit Rp 252 miliar.
Sampai saat ini, Fellaini mengatakan Moyes belum pernah berbicara langsung terkait rencana memboyong dirinya ke MU. “Itu hanya melalui media cetak yang saya baca,” ujar Fellaini. “Rumor adalah bagian dari sepak bola dan saya menanggapinya seperti mengambil sejumput garam.”
Dengan hengkangnya Moyes banyak media yang memprediksi kualitas Everton bakal menurun tajam. Namun, Fellaini tidak setuju dengan laporan tersebut. “Sejujurnya, kepergian pelatih tidak akan mengubah apapun,” ujar pemain tengan tim nasional Belgia keturunan Maroko itu.
Kerangka dasar permainan Everton, kata Fellaini, tetap sama. Fellaini pun yakin klubnya bakal meraih kesuksesan pada musim-musim mendatang. “Meski Moyes telah memberikan segalanya untuk klub, kami masih mempunyai cukup kualitas untuk bersinar,” ujar pemain 25 tahun itu.
