Jose Mourinho saat menggelar konferensi pers di kamp latihan Chelsea di Cobham, Inggrism 5 Agustus 2005. Jose Mourinho menjadi pelatih Chelsea untuk kedua kalinya. REUTERS/Jeff J Mitchell
TEMPO.CO, London-Jose Mourinho mengklaim dirinya masih spesial dan sangat pantas kembali ke Chelsea. Dia juga menahbiskan dirinya bisa membawa Chelsea kembali meraih gelar juara Liga Primer sejak musim 2005-2006.
Pelatih asal Portugal ini sedang mempersiapkan skuad The Blues untuk kedua kalinya demi penampilannya yang terbaik. Setelah kepergiannya dari Chelsea pada 2007, Mourinho hijrah ke Italia untuk mengasuh Inter Milan dan pada 2012 terbang ke Spanyol untuk memanajeri Real Madrid.
Dari dua klub yang diasuhnya Inter Milan dan Real Madrid, Mourinho sukses mencatat prestasi karena telah membawa Inter Milan menyabet gelar juara Liga Champion musim 2009-2010. Serta membawa Real Madrid juara La Liga musim 2011-2012.
Akan tetapi, banyak hal-hal yang tidak sejalan dan menuai kontroversi saat dia melatih Real Madrid. Hal ini yang menyebabkan Mou ingin ke luar dari Bernabeu dan memutuskan kembali ke Stamford Bridge.
Mou memproklamirkan dirinya sangat spesial dengan bakat sebagai manajer yang bisa membawa klub-klub lain juara. Kepada The Sun, Mou mengatakan, “Aku punya segala macam ekspresi dan prestasi, ketika aku tiba ke Chelsea kali pertama pada tahun 2004, itu karena aku telah berhasil membawa Porto juara Liga Champions musim 2003-2004,” seperti dikutip Sky Sports, Sabtu, 9 Juni 2013.
“Untuk bisa mendapatkan juara, harus memiliki bakat khusus,” ujar Mou. “Kamu tidak akan menjadi spesial jika tidak menang, sementara aku sering menang bersama klub-klubku, pantas kalau aku mengklaim diriku spesial.”
Mourinho menambahkan, “Aku memang bukan manajer yang terbaik di dunia, tapi apakah ada manajer yang lebih baik selain aku?”
Didirikan pada 1905 oleh Henry Augustus Mears, Chelsea FC dijuluki "the Blues," karena menorehkan sejarah gemilang yang dipenuhi dengan prestasi dan tantangan.
