TEMPO.CO, Milan - Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, mengutarakan dirinya masih melanjutkan proses negosiasi dengan pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir. Keduanya dikabarkan bakal melakukan pertemuan pada pekan depan untuk menyelesaikan nogosiasi pembelian saham.
Thohir dikabarkan telah mengajukan tawaran 260 juta Euro atau sekitar Rp 3,3 triliun untuk mengakuisi Inter. Jumlah itu belum termasuk kucuran 100 juta Euro atau sekitar Rp 1,2 triliun untuk bergerak di bursa transfer. Thohir ingin membeli 80 persen saham Inter.
Pengusaha 42 tahun itu telah memberikan tawaran resmi kepada Moratti pada Mei 2013 lalu. Namun proses negosiasi berjalan alot, karena Moratti tampak belum siap melepaskan kepemilikan Inter kepada orang lain.
“Pembicaraan terus belanjut. Kedua pihak ingin segera menyelesaikan semuanya. Kami ingin melakukan sesuatu yang positif untuk Inter,” kata Moratti seperti dilansir Football Italia, Kamis, 27 Juni 2013.
Moratti hanya bersedia melepas 20 persen sahamnya. Padahal, Inter membutuhkan suntikan dana segar untuk bersaing di bursa transfer serta biaya pembangunan stadion baru. Thohir, yang memiliki investasi di klub NBA Philadelphia 76ers dan klub Major League Soccer DC United, ingin membawa tim asuhan Walter Mazzarri kembali meraih kesuksesan.
