Selebrasi pemain Olympique Lyon Arnold Mvuemba (28) bersama rekan-rekan timnya usai mencetak gol ke gawang Viktoria Plzen pada pertandingan Liga Eropa di stadion Gerland, Lyon, Prancis (13/3). REUTERS/Robert Pratta
TEMPO.CO, Turin - Pelatih Lyon, Remi Garde, optimistis mendapat keberuntungan untuk mengalahkan Juventus pada leg kedua babak perempat final Liga Europa di Juventus Stadium, Jumat dinihari, 11 April 2014. Tugas Lyon untuk ke semifinal cukup berat karena kalah 0-1 dari Juventus pada leg pertama di Stade de Gerland.
"Juve adalah tim yang solid," kata Garde. "Kami tahu seberapa kuat mereka. Namun, selama 90 menit pertandingan, apa pun bisa terjadi. Untuk lolos ke semifinal akan menjadi tantangan besar, tapi kami di sini mengubah situasi saat ini."
Pada leg pertama, sebenarnya Lyon tidak tampil buruk. Juventus baru bisa menjebol gawang Lyon pada menit ke-85 melalui Leonardo Bonucci. Dengan sedikit keberuntungan, Garde yakin Lyon bisa mengalahkan Juventus di Turin. "Kami akan bermain dengan semangat yang sama seperti pada leg pertama," ujar pelatih 48 tahun itu.
"Kami perlu konsentrasi penuh, tekad, dan kekompakan. Selain itu, kami membutuhkan sedikit keberuntungan karena kualitas tim yang kami hadapi di atas kami. Saya berharap para pemain memberikan semua kemampuan yang mereka miliki," Garde menambahkan.
Lyon bisa mencetak dua gol tanpa balas ke gawang Juventus untuk lolos ke semifinal dengan yakin. Namun, dengan kemenangan 1-2 pun, Lyon berhak ke semifinal karena agresivitas di kandang lawan. Jika hanya mampu menang 0-1, dibutuhkan babak tambahan, dan adu penalti apabila diperlukan.
