TEMPO.COJakarta - Pemain asal Arema Indonesia yang dipanggil membela tim ISL All Stars, Gustavo Lopez, mengatakan tak sabar menghadapi Juventus. Ia mengaku senang dengan keputusan pelatih Stefan Hansson memberi kepercayaan kepadanya. “Ini kesempatan langka dan saya senang karena berpeluang besar bisa berduel dengan Andrea Pirlo,” kata Lopez.
Lopez mengatakan Pirlo merupakan pemain yang mempunyai peranan penting dalam permainan Juventus. Bahkan pemain 35 tahun itu menjadi andalan utama di tim nasional Italia. “Jika dimainkan, saya juga berharap bisa bertemu dengan Carlos Tevez karena kami berasal dari negara yang sama,” ucapnya.
Bagi Lopez, laga nanti tidak sekadar uji coba semata. Menurut dia, para penonton juga akan disuguhi oleh aksi para pemain yang berlaga dalam Piala Dunia Brasil kemarin. Dengan nama-nama besar, seperti Giorgio Chiellini, Paul Pogba, dan Patrice Evra, Lopez berharap rekan-rekannya tidak grogi meladeni permainan lawan “Kami fokus saja pada permainan sambil mencoba memberikan hiburan kepada penggemar juga,” ucapnya.
Lopez merupakan salah satu gelandang subur bagi Arema Indonesia. Pada musim ini ia sudah mencetak tujuh gol bagi klub asal Malang tersebut. Bersama Cristian Gonzales, keduanya bermain apik dan membawa Arema untuk sementara waktu memimpin klasemen sementara LSI wilayah Barat.
Adapun pelatih Mitra Kukar, Stefan Hansson, yang ditunjuk menangani tim ISL All Stars menyatakan para pemain tidak perlu takut menghadapi pemain macam Andrea Pirlo atau Carlos Tevez. Hansson meminta para pemain menikmati permainan. “Ini momen langka. Jangan ragu menunjukkan kemampuan diri sendiri,” ucap pelatih asal Swedia ini.
Juventus akan menghadapi ISL All Stars pada 6 Agustus 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Para pemain dijadwalkan mendarat di Jakarta pada Senin malam, 4 Agustus. Pelatih anyar Juventus, Massimiliano Allegri, akan memboyong semua pemainnya termasuk Arturo Vidal yang sedang dalam incaran klub Inggris, Manchester United.
