Dinyatakan Merugi di LSI, Sriwijaya Harap PBR Tak Mundur
Editor
Hari prasetyo
Selasa, 24 Maret 2015 12:10 WIB
TEMPO.CO, Palembang - Sriwijaya FC berharap rival perdananya dalam Liga Super Indonesia 2015, Pelita Bandung Raya (PBR), tidak mengundurkan diri dari kompetisi sepak bola paling bergengsi di Tanah Air ini. Pasalnya, jika salah satu klub mengundurkan diri, akan berpengaruh pada jadwal pertandingan yang telah dikeluarkan PT Liga Indonesia. Achmad Haris, sekretaris tim Sriwijaya, mengatakan pihaknya masih menanti kabar tersebut secara resmi.
"Kalau mereka benar mundur, tentu kami sebagai sahabat sangat prihatin dan menyayangkannya," kata Achmad Haris, Selasa, 24 Maret 2015. Menurut Haris, pihaknya baru mendapatkan kabar tersebut dari media sosial, termasuk cuitan dari akun Chief Executive Officer PBR Marco Gracia Paulo, @firentzzo, beberapa waktu yang lalu.
Dalam akun itu, Marco menyatakan akan mundur dari jabatannya di PBR. Saat ini PBR disebut-sebut sebagai salah satu klub tidak sehat secara finansial karena masih menunggak gaji pemain, pelatih, dan ofisialnya.
Robert Heri, Manajer Sriwijaya FC, menambahkan, saat ini timnya dalam kondisi siap bermain pada Liga Super Indonesia 2015. Segala persiapan telah mereka lakukan termasuk uji coba serta pemusatan latihan di Tanjung Enim. Sriwijaya baru saja menjuarai Piala Gubernur Sumatera Selatan 2015 setelah unggul raihan poin atas Semen Padang, PSPS Riau, dan Martapura FC. "Kami sudah siapkan untuk melawan PBR dengan beberapa uji coba," kata Robert.
Sriwijaya dijadwalkan akan menjamu PBR pada laga pembuka LSI, 4 April mendatang. Kemunduran satu klub dari kompetisi, menurut Robert, tidak memundurkan jadwal liga secara keseluruhan. Para pemain sudah terlalu lama menunggu tanpa kepastian dari awal Februari lalu. "Kalau memang mundur tentu kita berharap segera keluar jadwal baru," ujar Robert.
PARLIZA HENDRAWAN