Presiden klub Inter Milan Erick Thohir. TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Inter Milan Erick Thohir tetap optimistis kendati klubnya menorehkan catatan buruk dalam pertandingan-pertandingan pramusim.
Saat melawan Bayern Muenchen dalam ajang Audi Football Summit pada Juli lalu, Inter kalah 0-1. Dalam International Champions Cup, Inter kalah 0-1 oleh AC Milan dan 0-3 oleh Real Madrid.
Klub yang di Liga Italia musim lalu hanya finis di posisi kedelapan itu pun kembali menelan kekalahan 1-2 oleh AC Milan dalam ajang Trofi TIM, pekan lalu. Di kejuaraan itu juga, Inter dikalahkan Sassuolo 0-1.
“Memang banyak orang yang mengomentari hasil pramusim kami,” kata Erick seusai diskusi tentang olahraga yang diadakan Detik Sport, di Jakarta, Rabu, 19 Agustus 2015. “Tapi itu kan pramusim. Saya tetap optimistis.”
Apa yang membuat Erick optimistis adalah hasil belanja pemain yang dilakukan klubnya. “Saya yakin pemain-pemain yang kami kontribusikan untuk (Roberto) Mancini saat ini adalah pemain-pemain bagus,” ujarnya. “Geoffrey Kondogbia, Jeison Murillo, Joao Miranda, Stevan Jovetic, Martin Montoya memiliki rekam jejak bagus.”
Selain pemain-pemain baru, pemain-pemain muda Inter diharapkan Erick berkontribusi bagi kesuksesan tim. “Seperti yang akhir-akhir ini disebut, (Assane) Gnoukouri baru berumur 18 tahun tapi pada masa pramusim sudah bisa sangat menonjol,” ucapnya. “Itu kebanggaan saya juga. Kalau bisa, pemain-pemain muda Inter Milan berkontribusi di timnya.”
