Mengapa BOPI Izinkan Liga Super Indonesia Bergulir Lagi?

Senin, 28 Desember 2015 21:04 WIB

Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman diangkat oleh para pemainnya usai menjuarai Liga Super Indonesia 2014 di Palembang, Sumatera Selatan, 7 Novmber 2014. Persib mengalahkan Persipura lewat adu penalti. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Makassar - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mendukung rencana 18 klub mengikuti turnamen Liga Super Indonesia pada Maret- Oktober 2016. Namun, BOPI menegaskan semua klub peserta dan PT Liga Indonesia sendiri harus lolos verifikasi data terlebih dahulu.

"Lebih bagus kalau kita juga dilibatkan untuk verifikasi klub dan pemain yang ikut dalam turnamen ini. Supaya kita bisa berikan izin keramaian," kata Ketua BOPI, Noor Aman, di Cafe Black Canyon, Jalan Pattimura Makassar, Senin 28 Desember 2015.

Noor menjelaskan bahwa persyaratan klub untuk mengikuti Liga Super antara lain: menyetor laporan keuangan, memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak dan menyertakan surat keterangan kerja untuk semua pemain asing. "Surat izin kerja itu seperti warga Indonesia yang bekerja diluar negeri," ucap Noor. Sedangkan, sebagai penyelenggara, Noor mendesak PT Liga bersikap transparan soal kondisi keuangan yang dimilikinya.

Sebelum memberikan izin, BOPI akan menguji kelayakan penyelenggara secara profesional dan pemain asing yang layak atau tidak memperkuat klub itu. "Jadi kita yang akan mengeluarkan rekomendasi, kalau tidak ada ya tidak bisa main. Karena klub harus memiliki legalitas dan itu juga ada di FIFA," kata Noor.

Menurut Noor Aman, Direktur PT Liga, Joko Driyono, sudah meminta waktu untuk menemui BOPI dan membahas segala persyaratan terkait penyelenggaraan kompetisi. Noor memastikan BOPI akan memberikan izin kepolisian hanya jika semua klub lolos verifikasi data. "Undang saja semua klub, kita hargai kok, lalu diverifikasi data," tutur Noor Aman.

Noor mengaku gembira jika Liga Super Indonesia bergulir kembali setelah turnamen Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman berakhir. BOPI menjamin tidak akan mempersulit penerbitan izin kepolisian. "Niat kami baik kok, supaya tidak ada lagi pemain yang gajinya ditunggak. Itu alasan utama kami lakukan verifikasi," ujar Noor.

Direktur PSM Makassar, Sumirlan, mengapresiasi dukungan BOPI untuk bergulir kembalinya Liga Indonesia. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya bakal mengundang BOPI saat rapat pembahasan turnamen ini bersama klub dan PT Liga di Jakarta pada 15 Januari 2016. "Harus kita undang BOPI, karena turnamen tidak bisa bergulir kalau tidak ada rekomendasinya," ucap Sumirlan.

DIDIT HARIYADI


Berita terkait

BSANK dan BOPI Dibubarkan Presiden Jokowi, Kemenpora Menyesuaikan Diri

30 November 2020

BSANK dan BOPI Dibubarkan Presiden Jokowi, Kemenpora Menyesuaikan Diri

Kemenpora akan menyesuaikan dengan struktur dan organisasi yang ada untuk melaksanakan kegiatan yang selama ini dilakukan BOPI dan BSANK.

Baca Selengkapnya

Mendalami Lebih Jauh Soal Pembubaran BOPI dan BSANK oleh Presiden Jokowi

30 November 2020

Mendalami Lebih Jauh Soal Pembubaran BOPI dan BSANK oleh Presiden Jokowi

Badan Standardisasi dan Akreditasi Nasional Keolahragaan (BSANK) serta Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) telah dibubarkan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Apresiasi Pembubaran BOPI dan BSANK

30 November 2020

Anggota DPR Apresiasi Pembubaran BOPI dan BSANK

Anggota DPR dari Komisi X menyatakan pembubaran lembaga negara BOPI dan BSANK sudah tepat.

Baca Selengkapnya

BOPI Dibubarkan Presiden Jokowi, Ini Harapan Richard Sam Bera

29 November 2020

BOPI Dibubarkan Presiden Jokowi, Ini Harapan Richard Sam Bera

Ketua BOPI Richard Sam Bera menyatakan menerima keputusan pembubaran lembaganya oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Simpati dengan Ratu Tisha, Pengurus BOPI Ini Ikut Mundur

14 April 2020

Simpati dengan Ratu Tisha, Pengurus BOPI Ini Ikut Mundur

Koordinator Tim Verifikasi Liga 1 dan 2 BOPI, Eko Noer Kristiyanto, mengundurkan diri dari posisinya karena simpati dengan Ratu Tisha.

Baca Selengkapnya

BOPI Minta Olahraga Pro Disubsidi, Kemenpora: Jangan Memberatkan

31 Maret 2020

BOPI Minta Olahraga Pro Disubsidi, Kemenpora: Jangan Memberatkan

Kemenpora tak setuju dengan usulan BOPI yang meminta Presiden memberi subsidi bagi industri olahraga yang terdampak corona

Baca Selengkapnya

Cegah Penularan Corona, BOPI Minta Semua Event Olahraga Ditunda

16 Maret 2020

Cegah Penularan Corona, BOPI Minta Semua Event Olahraga Ditunda

BOPI mengimbau industri olahraga profesional Indonesia menunda pelaksanaan event olahraga untuk mencegah menyebarnya virus corona.

Baca Selengkapnya

BOPI Pantau Polemik Sponsor Situs Judi Online di Liga 1 2020

26 Februari 2020

BOPI Pantau Polemik Sponsor Situs Judi Online di Liga 1 2020

BOPI sedang mencermati potensi polemik yang berkembang di tengah masyarakat seputar situs judi online yang menjadi sponsor klub Liga 1 2020.

Baca Selengkapnya

BOPI Serahkan Rekomendasi ke PT LIB untuk Gelar Liga 1 2020

21 Februari 2020

BOPI Serahkan Rekomendasi ke PT LIB untuk Gelar Liga 1 2020

Rekomendasi penyelenggaraan Liga 1 diserahkan oleh Ketua umum BOPI Richard Sam Bera diserahkan kepada Dirut PT LIB Cucu Somantri.

Baca Selengkapnya

Datangi BOPI, Sriwijaya FC Adukan Tunggakan PT LIB Rp 3,4 M

13 Februari 2020

Datangi BOPI, Sriwijaya FC Adukan Tunggakan PT LIB Rp 3,4 M

BOPI menerima audiensi dari PT Sriwijaya Optimis Mandiri selaku manajemen Sriwijaya FC, soal tunggakan PT Liga Indonesia Baru.

Baca Selengkapnya