TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung resmi mendatangkan bomber Sergio Van Dijk. Pemain naturalisasi Indonesia kelahiran Assen, Belanda, itu menandatangani kontrak dengan durasi 1 tahun ke depan bersama skuad Persib Bandung.

"Alasan saya gabung Persib karena suporternya. Ada klub lain juga yang menawari saya untuk bergabung, tapi saya pikir Persib lebih bagus dan suporternya mendukung," ujar Van Dijk saat ditemui wartawan di wisma Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Rabu, 18 Mei 2016.

Bomber berusia 33 tahun itu mengaku memasang target membawa Persib menjuarai kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Hal itu, kata dia, tidak muluk-muluk. Sebab, kondisi Maung Bandung banyak dihuni pemain berkualitas.

"Target sama Persib, saya belum tahu betul tim sekarang bagaimana, tapi saya rasa ada peluang untuk juara. Tapi tentu tidak mudah untuk juara karena ada tim lain yang bagus, seperti Arema. Makanya kami harus bekerja keras dan berkualitas, ya," katanya.

Van Dijk akan mengenakan kostum dengan nomor punggung 33 bersama Persib. Dia pun mengaku sangat senang bisa kembali memperkuat Persib. Sebelumnya, dia sempat memperkuat klub kebanggaan warga Jawa Barat it. Namun, lantaran ada sedikit kesalahpahaman antara manajemen Persib dan dia, akhirnya Van Dijk memilih hengkang pada 2013.

"Saya senang bisa main di klub besar seperti ini dan saya rasa ada peluang untuk juara. Karena itu penting jug. Sebab, selama berkarier, saya belum pernah juara. Mudah-mudahan di klub sekarang ini bisa juara," ucapnya.

Ditemui di tempat terpisah, Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan Persib masih membutuhkan striker haus gol, layaknya Van Dijk. Menurut Umuh, kedatangan Van Dijk bisa mengatasi kemandulan lini depan Persib untuk mencetak gol.

"Dia (Van Dijk) berjanji Selasa kemarin ke Bandung karena sebelumnya masih ada urusan. Kemarin dia jemput dulu keluarganya untuk bisa ngumpul di sini. Kontraknya 1 tahun, tapi kalau bagus bisa jadi 2 tahun, kita lihat aja dulu. Jadi percobaan dulu 1 tahun, kalau dia tidak memenuhi target, ya mohon maaf," ujar Umuh.

AMINUDIN A.S.