Gara-gara Ahok, Joey Alexander Bawakan Lagu Kicir-kicir
Editor
Febriyan
Minggu, 22 Mei 2016 23:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan permintaan khususnya kepada musikus jazz muda, Joey Alexander, saat menonton konsernya, Ahad, 22 Mei 2016. Ahok, yang ke atas panggung, meminta Joey memasukkan lagu Kicir-Kicir ke daftar lagunya.
"Saya membayangkan bagaimana kalau lagu Jakarta tempo dulu, seperti Kicir-Kicir, diimprovisasi Joey," kata Ahok di hadapan penonton di Jakarta International Expo Kemayoran. Joey menyanggupi permintaan Ahok. "For sure," kata bocah 12 tahun itu.
Tak hanya Kicir-Kicir, Joey juga menambahkan satu lagu Indonesia lain dalam repertoarnya, yaitu Rangkaian Melati. Dua musikus jazz terkenal lainnya, Barry Likumahuwa dan Dira Sugandi, naik ke panggung mendampingi Joey membawakan lagu-lagu tersebut.
Dira mengatakan ini adalah pertama kalinya ia berkolaborasi dengan Joey. "Saya nervous karena bermain dengan musikus yang memberikan begitu banyak inspirasi seperti Joey," ujar Dira.
Sementara itu, Barry sudah sering bermain bersama bocah asal Bali itu. "Tapi dia makin jago sekarang," kata Barry.
Joey merupakan musikus cilik yang dijuluki sebagai jazz prodigy karena kemampuannya. Aksi luar biasa anak asal Bali di balik piano itu telah membawanya menjadi nomine pertama asal Indonesia dalam penghargaan musik bergengsi, Grammy Awards 2016, kemarin. Malam ini, Joey pulang kampung untuk menggelar konser di Jakarta.
Album perdana Joey yang diproduseri peraih Grammy Awards Jason Olaine, My Favorite Things, diluncurkan pada 12 Mei 2015 oleh Motema Music. Dia menggubah semua lagu dalam album tersebut, seperti variasi Round Midnight dan Giant Steps karya Coltrane serta Lush Life karya Billy Stayhorn. Ia juga memasukkan komposisi karyanya sendiri, yaitu Ma Blues dan My Favorite Things. Album ini diganjar dua kategori nominasi di Grammy Awards.
MOYANG KASIH