Pesepakbola Madura United FC (MUFC) mengikuti latihan di lapangan Kowel, Pamekasan, Jatim, 22 Februari 2016. Tim pelatih MUFC itu, terus memberikan porsi latihan ekstra, terutama dalam kekompakan kerjasama tim, guna menghadapi turnamen Piala Gubernur Kaltim 2016. ANTARA/Saiful Bahri
TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan pekan ke-13 Indonesia Soccer Championship akan menjadi laga berat bagi Madura United yang melawan Persipura Jayapura di Bangkalan, Sabtu nanti. Dua pemain inti Madura United dipastikan tidak bisa tampil, yakni Erick Weeks dan Maulana Putra.
Erick mengalami cedera hamstring saat melawan Persija Jakarta. Sedangkan Maulana terkena akumulasi lima kartu kuning. "Saya tidak dapat memastikan apakah Erick bisa dimainkan atau tidak. Kemungkinan besar dia absen," kata pelatih fisik Madura United Oswaldo Lesla, Kamis, 28 Juli 2016.
Namun pelatih Madura United Gomes De Oliviera yakin absennya Erick dan Maulana tidak akan terlalu berpengaruh terhadap performa tim. Sebab, kualitas pemain pelapis setara dengan inti. Misalnya, posisi Erick masih bisa diisi Slamet Nur Cahyo atau Elthon Mara. Sedangkan posisi Maulana bisa diisi Dane Milovanovic, Asep, atau Gilang Ginarsah. "Kami menguatkan kolektivitas," ujarnya.
Selain itu, Madura United diuntungkan karena laga kontra Persipura akan berlangsung di kandang sendiri, Stadion Gelora Bangkalan. Selama putaran ISC, Madura United belum pernah kalah di kandang.
Sementara itu, Presiden Madura United Achsanul Qosasi (AQ) menargetkan Fabiano Beltrame dan kawan-kawan menyapu bersih poin di bulan Juli ini, termasuk harus mengalahkan Persipura Jayapura. Bila berhasil, itu akan jadi kemenangan lima kali berturut-turut Madura United selama bulan Juli. "Tapi saya tetap minta pemain jangan tinggi hati. Suatu saat kita pasti mengalami kekalahan," ucapnya.
Saat ini, Madura United berada di posisi 2 klasemen. Namun poinnya sama dengan pemuncak klasemen Arema Cronus, yaitu 27 poin, hanya kalah selisih gol.
