Persib Vs Persija, Bobotoh Dilarang ke Stadion Manahan
Editor
Juli Hantoro
Senin, 31 Oktober 2016 17:51 WIB
TEMPO.CO, Bandung - Duel klasik Persija Jakarta kontra Persib Bandung bakal terjadi di stadion Manahan, Solo, pada Sabtu, 5 November 2016. Namun, kebijakan operator Torabika Soccer Championship 2016 menyatakan laga itu dipastikan tidak bisa disaksikan langsung oleh Bobotoh alias suporter Persib.
Kali ini, tim asal Ibu Kota memang berstatus tuan rumah, tapi laga terpaksa harus dilangsungkan di stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, dengan alasan skuad Persija tidak memiliki stadion di kawasan Jakarta.
Yana Umar, dirijen salah satu organisasi Bobotoh—Viking Persib Club—, mengatakan sudah mengetahui ihwal larangan bagi Bobotoh menyaksikan langsung laga itu. Namun, kata dia, masih menunggu keputusan dari PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator TSC 2016 terkait dengan larangan itu.
"Kita sekarang masih menunggu kepastian dari panpel dan kepolisian. PT GTS kan sudah melarang kita datang ke sana, tapi dari panpel dan kepolisian kan belum tentu melarang," ujar Yana saat ditemui wartawan di stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Senin, 31 Oktober 2016.
Berkaca pada laga sebelumnya saat kedua kesebelasan bentrok dalam Liga Super Indonesia musim 2013. PT Liga Indonesia selaku operator LSI kala itu melakukan hal serupa, yakni melarang Bobotoh menyaksikan langsung ke stadion. Namun, kepolisian, panpel, dan Roy Suryo selaku Menteri Pemuda dan Olahraga kala itu mengizinkan Bobotoh untuk menyaksikan langsung laga tersebut.
Yana mengatakan niat Bobotoh hadir langsung mendukung skuad Maung Bandung, julukan Persib, guna menambah semangat pemain dalam memenangkan laga. Tidak ada niatan dari Bobotoh untuk mencari seteru ataupun sampai ribut dengan suporter lawan. "Kita mau menyaksikan pertandingan sepak bola, mau mendukung Persib," katanya.
Antusias Bobotoh menyongsong laga itu memang terbilang besar. Buktinya, kata dia, sepekan jelang dihelatnya laga itu, banyak Bobotoh yang menanyakan rencana tur dan tiket pertandingan itu. "Anggota kita dari berbagai daerah banyak yang ingin ke sana. Tapi kita masih menunggu kepastian dulu boleh atau tidak kita ke Solo," ujarnya.
Kapten tim Persib, Atep, mengatakan dukungan langsung dari Bobotoh sangat diperlukan pemain. Atmosfer di lapangan hijau akan berubah ketika bangku tribun stadion sesak dipadati ribuan pasang mata Bobotoh yang langsung datang ke stadion.
"Saya pikir gak masalah, karena kita terbiasa bermain di depan suporter lawan artinya di depan pendukung Persija kita sudah biasa, pastinya tekanan ataupun intimidasi kepada tim ini ada. Tapi ketika Bobotoh hadir, menurut saya itu akan semakin meningkatkan adrenalin kami untuk bermain," ucapnya.
AMINUDIN A.S.