Tidak Bisa Nonton Final AFF, Jokowi Minta Timnas Buat Rekor

Reporter

Selasa, 13 Desember 2016 18:03 WIB

Warga mengantre untuk membeli tiket offline final AFF Suzuki Cup 2016 antara timnas Indonesia melawan Thailand di depan Makostrad Jakarta, 13 Desember 2016. PSSI mendistribusikan 15.000 lembar tiket kategori tiga. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo ternyata sangat berharap bisa menonton final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Bogor, esok Rabu, 14 Desember. Menurut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Presiden Joko Widodo ingin menonton final tersebut karena ingin memberikan dukungan langsung kepada Timnas Indonesia agar menang. Namun, kunjungan ke luar negeri, Iran, menghalangi keinginan tersebut.

"Presiden sungguh memberikan perhatian khusus (ke Piala AFF). Bahkan beliau sempat setengah ragu-ragu (melanjutkan kunker atau tidak), galau karena tidak bisa nonton secara langsung pertandingan nanti," kata Pramono saat ditemui di ruang kerjanya, Istana Kepresidenan, Selasa, 13 Desember 2016.

Sebagaimana diketahui, final Piala AFF 2016 nanti akan mempertemukan Indonesia dengan Thailand untuk kedelapan kalinya di final pertandingan. Indonesia sejauh ini terhitung rutin mencapai final, namun selalu berakhir sebagai runner up atau tidak pernah menjadi juara. Jika Indonesia memenangkan pertandingan besok, maka itu akan menjadi kemenangan pertama setelah berkali-kali gagal mengalahkan Thailand.

Pramono mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo pada akhirnya tetap memutuskan untuk melanjutkan kunjungan kerja ke luar negeri. Apalagi, pertemuan itu tergolong penting karena ia diagendakan bertemu sejumlah CEO perusahaan yang akan potensial menjadi investor di Indonesia.

Meski begitu, Presiden Joko Widodo tidak lupa akan pentingnya dukungan dia kepada Timnas Indonesia. Lewat Ketua PSSI Edy Rahmayadi, kata Pramono, Presiden Joko Widodo meminta Timnas Indonesia berjuang maksimal di final nanti untuk Indonesia.

"Mudah-mudahan dapat memecahkan rekor Indonesia yang berkali-kali masuk final tapi belum juara," kata Pramono mengakhiri.

Berdasarkan pengetahuan Tempo, batalnya Presiden Joko Widodo menonton Piala AFF esok bukanlah kegagalan pertama. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo membatalkan agenda nonton bareng semi final Piala AFF antara Indonesia dan Vietnam di Bali karena harus memberikan perhatian khusus pada bencana alam yang terjadi di Pidie Jaya Aceh.

ISTMAN MP

Baca:
Gara-gara Karius, Klopp dan Neville Berbalas Pantun Sinis
Radja Nainggolan Doakan Timnas Indonesia Juara Piala AFF
Duel Pogba Bersaudara di Liga Europa, Simak 6 Fakta Ini

Berita terkait

Resmi Jadi WNI, Maarten Paes Harus Tunggu Pengadilan Arbitrase Olahraga untuk Bela Timnas Indonesia

19 menit lalu

Resmi Jadi WNI, Maarten Paes Harus Tunggu Pengadilan Arbitrase Olahraga untuk Bela Timnas Indonesia

Maarten Paes resmi menjadi warga negara Indonesia WNI. Bagaimana peluang membela Timnas Indonesia?

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

35 menit lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

50 menit lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

1 jam lalu

Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

Wasit Shen Yinhao dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia saat menghadapi Uzbekistan melalui keputusan-keputusan kontroversialnya.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

1 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

2 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

3 jam lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

4 jam lalu

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

4 jam lalu

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

Timnas Indonesia gagal lolos ke final Piala Asia U-23 2024 setelah kalah dari Uzbekistan pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

4 jam lalu

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

Menteri komunikasi dan informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap jumlah investasi Microsoft di Indonesia sebesar $1,7 miliar.

Baca Selengkapnya