Pelatih timnas Filipina Simon McMenemy mengawasi para pemainnya berlatih. ANTARA/Andika Wahyu
TEMPO.CO, Surabaya – Manajemen Bhayangkara FC menunjuk eks pelatih tim nasional Filipina, Simon McMenemy, sebagai pelatih baru. Ia akan menggantikan Ibnu Grahan. Manajemen juga tengah berupaya mengontak mantan asisten pelatih timnas Indonesia, Wolfgang Pikal, untuk mendampingi McMenemy.
Asisten Manajer Bhayangkara FC Ajun Komisaris Besar Sumardji mengatakan penunjukan Simon McMenemy sebagai pelatih baru bertujuan memenuhi target tiga besar pada musim depan. "Apalagi mayoritas pemain kami pemain muda sehingga perlu tenaga dan strategi yang ekstra," kata Sumardji, Selasa, 27 Desember 2016.
Selain itu, manajemen tidak ingin ambil risiko menghadapi kompetisi resmi musim depan. "Kami tidak mau terdegradasi." Karena itu, untuk mendampingi McMenemy, manajemen menghubungi Wolfgang Pikal. "Kami masih mencoba menghubungi Wolfgang Pikal dan kami harap coach Ibnu Grahan juga mau menjadi asisten pelatih," ujarnya.
Nama pelatih McMenemy tidak asing bagi sepak bola Indonesia. Sebab, pelatih berkebangsaan Skotlandia tersebut pernah beberapa kali menangani klub-klub Indonesia, di antaranya Mitra Kukar dan Pelita Bandung Raya. Adapun klub terakhir yang dia tangani adalah klub Filipina, Loyola Meralco Sparks.
Selain merombak jajaran pelatih, manajemen juga merombak besar-besaran skuad tim. Manajemen memutuskan memanggil dua pemain anggota Polri yang pada musim lalu memperkuat klub lain. Mereka adalah I Made Wirahadi dan Alsan Sanda. Keduanya berstatus polisi aktif yang musim lalu membela Bali United.
Di samping memanggil anggota Polri aktif, manajemen juga merekrut sejumlah eks pemain timnas U-19, yang selanjutnya akan dijadikan sebagai anggota Polri. Mereka di antaranya dua pemain PSM Makassar, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh dan Maldini Pali; serta pemain muda Persela, Dendi Sulistiawan. "Dendi berkeinginan menjadi polisi."
Adapun ihwal kabar yang menyebutkan Hansamu Yama Pranata bergabung dengan Bhayangkara FC, Sumardji belum bisa memastikan. Sebab, "Hansamu sampai kemarin belum datang untuk menyatakan kesanggupan bergabung dengan Bhayangkara FC." Bek Barito Putra yang tampil memukau di Piala AFF itu berstatus sebagai siswa polisi.
