TEMPO.CO, Jakarta - Peringkat Indonesia mengalami peningkatan dua tingkat dalam daftar yang dirilis oleh Badan Sepak Bola Dunia, FIFA. Daftar peringkat itu diunggah pada hari ini, 9 Maret 2017.
Dalam daftar terbaru FIFA itu, Indonesia menempati posisi ke-167 atau naik 2 peringkat dari posisi Februari lalu. Namun peningkatan posisi itu lebih dikarenakan turunnya performa sejumlah negara. Hal itu dapat diketahui dengan tidak berubahnya angka yang dikumpulkan Indonesia ketimbang bulan lalu, yaitu 123 angka.
Jika dibandingkan dengan negara lain di kawasan Asia Tenggara, peringkat Indonesia masih dibilang berada di bawah. Filipina menjadi negara dengan peringkat FIFA terbaik di kawasan Asia Tenggara yaitu peringkat 124. Thailand berada di posisi kedua dengan menduduki peringkat 127 dan Vietnam menjadi tim terkuat ketiga dengan menjadi peringkat ke-136.
Indonesia juga masih berada di bawah Malaysia dan Singapura yang berada di peringkat ke-161 dan 163. Indonesia hanya unggul dari Laos, Kamboja, Brunei Darusalam dan Timor Leste.
Kenaikan dua peringkat itu meneruskan tren positif peringkat Indonesia dari 2016. Sejak dicabutnya sanksi pembekuan dari FIFA, Indonesia yang peringkatnya sempat menyentuh angka 180, terus naik.
Namun perjalanan Indonesia untuk mengulang perolehan terbaik seperti pada 2001 masih sangat jauh. Saat itu, Indonesia sempat menembus peringkat 87 yang merupakan capaian terbaik Indonesia sepanjang sejarah.
Dalam peringkat terbaru itu tak ada perubahan di posisi sepuluh besar dunia. Argentina tetap memimpin peringkat di posisi pertama diikuti oleh Brasil dan Jerman.
Cile, Belgia, Prancis, Kolombia, Portugal, Uruguay, dan Spanyol melengkapi sepuluh tim nasional terbaik menurut FIFA.
FIFA | FEBRIYAN
Berita terkait
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?
8 hari lalu
Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?
Baca SelengkapnyaMesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri
11 hari lalu
Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri
Baca SelengkapnyaTraveling ke Luar Negeri, Turis Amerika Kaget Dapat Tagihan Telepon Rp2,3 Miliar
12 hari lalu
Sebelum traveling, turis tersebut sudah mengunjungi toko operator selularnya supaya bisa menggunakan paket data internasional.
Baca SelengkapnyaNegara Guncang Setelah Presiden Peru Gunakan Rolex, Begini Profil Perusahaan Jam Tangan Mewah Asal Swiss
29 hari lalu
Dina Boluarte, Presiden Peru gunakan jam tangan Rolex mengundang guncangan politik di negara itu. Begini profil perusahaan jam tangan mewah ini.
Baca SelengkapnyaJangan Keliru, Begini Cara Cek Jam Tangan Rolex Asli atau Palsu
29 hari lalu
Jam tangan Rolex adalah salah satu merek jam paling ikonik di dunia. Tapi, penting untuk bisa membedakan jam tangan Rolex asli dengan yang palsu.
Baca SelengkapnyaPresiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo sebagai Presiden Terpilih
43 hari lalu
Presiden Swiss Viola Amherd mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden baru
Baca SelengkapnyaPaman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang
52 hari lalu
Rifaat Al Assad, paman presiden Suriah Bashar Al Assad, akan diadili di Swiss atas kejahatan perang
Baca SelengkapnyaSatu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss
53 hari lalu
Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.
Baca SelengkapnyaInilah 5 Alasan Banyak Orang Kaya di Dunia Menyimpan Uangnya di Bank Swiss
8 Februari 2024
Banyak orang kaya di dunia menyimpan uang di bank-bank di Swiss lantaran negara ini menawarkan reputasi yang ketat dalam melindungi privasi nasabah.
Baca SelengkapnyaDikenal sebagai Destinasi Mahal, Jenewa Berikan Transportasi Publik Gratis untuk Wisatawan
7 Februari 2024
Transportasi umum gratis di Jenewa dapat menghemat uang saat berlibur, tapi kota ini lebih berkesan dijelajahi dengan jalan kaki.
Baca Selengkapnya