TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) masih membahas rencana penggunaan wasit asing di Liga 1 musim kompetisi 2017-2018.
"Komite wasit sedang mematangkannya dan akan segera diputuskan, termasuk dari negara mana wasit tersebut," kata Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono ketika dikonfirmasi di Surabaya, Minggu.
Kalau akhirnya PSSI memutuskan akan menggunakan jasa wasit asing, ia melanjutkan, perekrutan wasit asing akan dilakukan sesuai standar yang berlaku untuk memastikan wasit yang dipilih bisa memimpin pertandingan dengan baik.
"Diharapkan dengan adanya wasit asing, wasit lokal bisa semakin termotivasi untuk meningkatkan kualitas mereka di atas lapangan," kata mantan Sekjen PSSI tersebut.
Kendati demikian, kata dia, tetap akan ada program jangka panjang untuk meningkatkan kualitas wasit di Indonesia.
Dalam waktu dekat komite wasit PSSI juga akan mengevaluasi wasit-wasit lokal yang memimpin pertandingan selama Piala Presiden 2017.
Kompetisi Liga 1 musim 2017-2018 diikuti oleh 18 tim dan akan berlangsung mulai 15 April 2017.
Aturannya, menurut PSSI tidak jauh berbeda dengan rencana sebelumnya, seperti setiap klub hanya boleh mengontrak maksimal tiga pemain asing, dua pemain non-Asia dan satu pemain Asia.
Selain itu, setiap klub diharuskan mengontrak sedikitnya lima pemain di bawah 23 tahun (U-23) dan wajib memainkan paling sedikit tiga orang pada setiap laga. Aturan lainnya, satu tim hanya boleh memiliki maksimal dua pemain dengan usia 35 tahun ke atas.
