Pesepak bola PSM, Ferdinan Sinaga berebut bola dengan pemain Bali United, M. Taufiq saat pertandingan lanjutan Liga 1 Gojek Traveloka di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 23 Juli 2017. Johannes P. Christo untuk TEMPO
TEMPO.CO, Gianyar - Pelatih Madura United, Gomes de Olivera, terpukul dengan kekalahan telah 5-2 yang dialami timnya dari Bali United pada laga lanjutan Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Ahad 13 Agustus 2017. Menurut dia, Madura United kalah karena tak diperkuat penyerang Peter Odemwingie yang absen karena akumulasi kartu.
Gomes mengatakan bahwa timnya sempat kehilangan konsentrasi setelah Bali United unggul cepat pada babak pertama. Skuad Tridatu berhasil mencetak 3 gol pada 22 menit awal pertandingan.
"Siapa yang tidak stres (karena ketinggalan 3 gol)?" ujarnya usai pertandingan.
Dia mengatakan bahwa timnya mampu menciptakan banyak peluang pada laga itu. Sayangnya penyelesaian akhir lini depan Pasukan Sape Kerap kurang tajam karena absennya Odemwingie yang merupakan pencetak gol terbanyak sementara Liga 1.
"Kami bisa bikin banyak peluang. Kalau ada dia (Odemwingie) separuh itu bisa jadi gol," lanjutnya.
Hasil itu membuat Madura United harus rela puncak klasemen Liga 1 diambil alih oleh Bali United. Meskipun sama-sama mengumpulkan 35 angka Bali United memiliki produktivitas gol yang lebih baik.