TEMPO.CO, Jakarta - Rivalitas antara Manchester United dan Manchester City musim ini kian meruncing. Selain sama-sama memuncaki klasemen Liga Inggris, dua klub sekota itu berebut pemain.
Pemain yang menjadi rebutan kedua klub itu adalah Lorenzo Pellegrini. Gelandang yang kini berseragam AS Roma itu dianggap memiliki prospek yang sangat bagus setelah bersinar bersama dengan AS Roma musim ini.
Pellegrini, yang masih berusia 21 tahun, tampil apik hingga membuat pelatih tim nasional Italia, Gian Piero Ventura, memberikan dia kesempatan. Sayangnya, Pellegrini mengalami cedera sehingga harus absen saat Italia melawan Macedonia dan Albania dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2018.
Untuk mendapatkan Pellegrini, duo Manchester disebut harus mengeluarkan dana 22 juta pound sterling atau sekitar Rp 390 miliar. Nilai itu sesuai dengan klausa pemutusan kontraknya bersama dengan AS Roma.
Gelandang muda Italia itu merupakan produk asli akademi AS Roma. Pellegrini sempat dibuang ke Sassuolo pada 2015 dengan banderol hanya 1,1 juta pound sterling. Dua musim di Sassuolo, AS Roma pun membelinya kembali dengan mahar 8,9 juta pound sterling.
Musim ini, Pellegrini sudah bermain dalam empat laga AS Roma di Liga Italia Seri A. Dia merupakan pelapis yang sangat cocok bagi gelandang energik Radja Nainggolan.
Pellegrini memiliki karakter yang mirip dengan gelandang asal Belgia berdarah Indonesia itu. Kuat dalam perebutan bola, bermain ngotot, serta memiliki kemampuan mendikte permainan menjadi kelebihannya. Tak heran jika kemudian Manchester United dan Manchester City berniat memboyongnya.
DAILY MAIL | FEBRIYAN