TEMPO.CO, Jakarta - Nasib Juergen Klopp bisa seperti pendahulunya, Brendan Rodgers, jika gagal membawa Liverpool memenangi laga melawan Manchester United (MU) di Anfield pada Sabtu petang nanti.
Klopp akhir pekan ini genap dua tahun menangani Liverpool. Hingga laga ke-7 yang dijalani The Reds dalam Liga Inggris 2017, tim itu baru mengoleksi 12 poin dan bertengger di peringkat ke-7.
Posisi Klopp saat ini sama dengan Rodgers dua tahun lalu. Ketika itu pelatih asal Irlandia Utara tersebut juga hanya mengoleksi 12 angka setelah melakoni 8 pertandingan, dan bertengger di peringkat 10 klasemen Liga Inggris 2015/2016.
Baca: 5 Laga Klasik Liverpool Vs Manchester United
Hanya satu jam setelah pertandingan derby Merseyside melawan Everton yang berakhir 1-1 saat itu, Rodgers pun dipecat. Padahal Rodgers setahun sebelumnya baru saja menandatangani kontrak baru berdurasi empat tahun dengan Liverpool.
Klopp masuk ke jajaran Liverpool pada 8 Oktober 2015 menggantikan Rodgers, dengan kontrak berdurasi tiga tahun. Tahun lalu kontrak tersebut diperbarui dengan perpanjangan selama enam tahun. Namun itu bisa saja diputus di tengah jalan, jika memang manajemen Liverpool menganggap Klopp tak membawa perubahan apa pun.
“Kalaupun saya dipecat hari ini, saya tidak yakin ada pelatih yang mampu menangani pekerjaan ini dengan hasil lebih baik untuk Liverpool. Memang hasil tahun lalu lebih baik, tapi saat ini belum ada yang pasti. Bagi saya, kami sudah berbuat lebih baik. Hanya saja hasilnya memang belum tampak. Namun itu bukan berarti saya harus berhenti,” ujar Klopp.
Dalam Liga Inggris 2016, Klopp gagal memenangi laga kandang Liverpool melawan MU. Pertandingan tersebut berakhir imbang 0-0. Bagaimana pertandingan nanti?
THE SUN