TEMPO.CO, Jakarta - Laga besar antara Tottenham Hotspur dan Liverpool akan tersaji dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Wembley, London, Ahad malam, 22 Oktober 2017. Manajer Liverpool Juergen Klopp menyatakan penonton bisa berharap akan melihat dua tim yang bermain terbuka dan saling menyerang di laga ini.
"Saya sangat menantikan pertandingan ini karena Anda tidak memiliki banyak pertandingan dengan kedua tim yang akan melakukan segalanya," kata Klopp, seperti dilansir AFP.
Dalam laga sebelumnya, Liverpool harus menghadapi gaya bermain parkir bus yang diterapkan Manchester United. Kedua tim akhirnya bermain imbang 0-0. Di laga berikutnya, Liverpool tancap gas dengan membombardir gawang Maribor 7-0 di Liga Champions.
Klopp berharap Tottenham bisa menunjukkan identitasnya sebagai tim dengan permainan menyerang, seperti Manchester City yang menjadi pemuncak klasemen sementara Liga Inggris.
"Selalu seperti saat melawan (Manchester) City dan Tottenham juga seperti ini," katanya. "Mereka berada dalam momen yang sangat bagus sebagai klub, dan kami adalah penantang saat kami pergi ke sana, begitulah adanya. Tapi mereka tahu itu bukan permainan mudah, bagus, mari bermain dan mari melihat apa yang terjadi."
Klopp punya kenangan tidak mengenakkan saat bertanding di Wembley. Saat menangani Borussia Dortmund, timnya takluk di tangan Bayern Muenchen pada final Liga Champions 2013 di Wembley. Bersama dengan Liverpool, ia juga menyaksikan timnya kalah adu penalti dari Manchester City di final Piala FA 2016.
Di klasemen Liga Inggris, Liverpool saat ini menempati posisi ke-8 dengan nilai 13, sedangkan Tottenham di posisi ke-3 dengan nilai 17.