TEMPO.CO, Jakarta - Antonio Conte tengah mengalami masa berat di Chelsea. Setelah musim lalu membawa tim itu juara Liga Inggris, kini nama pelatih Italia itu mulai diucapkan dalam kalimat sama dengan kata pemecatan.
Media Inggris memberitakan, sejumlah pemain Chelsea kini mulai mempertanyakan metodenya. Digabung dengan hasil buruk d awal musim ini, isu soal kemungkinan dia dipecat pun mulai diembuskan sejumlah media, umumnya berdasarkan analisis atau mengutip sumber anonim.
Chelsea baru saja mengalami dua kekalahan beruntun dalam laga terakhirnya di Liga Inggris, ditekuk Manchester City dan Crystal Palace. Hasil itu membuat The Blues harus puas dengan posisi kelima klasemen dengan 13 poin atau tertinggal sembilan angka dari Manchester City. Di Liga Champions, mereka baru ditahan AS Roma 3-3.
Dalam situasi itu, Conte tetap menyatakan optimismenya akan bisa mengatasi tekanan. "Saya adalah seorang pesulap yang siap mengantisipasi hal ini. Tentunya, Anda berharap tidak akan punya masalah di musim yang Anda jalani," kata pelatih asal Italia itu.
Ia yakin akan bisa mempertahankan posisinya di klub itu. "Saya di sini untuk bekerja. Saya bertahan untuk mengabdikan diri saya ke klub ini, untuk para fan dan para pemain. Saya dan staf saya," kata Conte. "Saya adalah orang yang tidak takut menghadapi kesulitan. Sejarah saya dengan sangat jelas mengatakan tentang itu."
Ia merasa punya bekal untuk mengatasi tantangan saat ini. "Saya punya banyak pengalaman sebagai pemain dan sebagai pelatih dalam menghadapi situasi seperti ini. Tapi saya seorang pesulap untuk memprediksinya," kata Conte.
Malam ini, sulap Conte akan diharapkan suporter Chelsea saat tim itu menghadapi Watford dalam lanjutan Liga Inggris.
MIRROR | ESPNFC