TEMPO.CO, Jakarta - Neymar mendapat kartu merah pertamanya di Liga Prancis (Ligue 1) saat Paris Saint-Germain ditahan Olympique Marseille 2-2, Senin dinihari, 23 Oktober 2017, WIB.
Neymar sempat mencetak gol pada menit ke-33, tapi mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-87.
Golnya itu menyamakan kedudukan kedua tim setelah PSG tertinggal oleh gol Luiz Gustavo. Tim tuan rumah kembali unggul lewat Florian Thauvin, tapi PSG menyamakan kedudukan lewat Edinson Cavani pada akhir laga.
Pelatih PSG, Unai Emery, menilai kartu merah buat Neymar berlebihan, terutama karena pemain termahal dunia itu terus mendapat pelanggaran dari pemain lawan sepanjang pertandingan.
"Kami kecewa, karena dia banyak dilanggar selama pertandingan," kata Emery. "Saya pikir wasit juga perlu berpikir dengan baik. Kita harus melindungi para pemain."
Kartu kuning untuk Neymar menurutnya tak pas. "Dia adalah pemain yang ingin bermain. Tapi, jika pada setiap permainan diprovokasi, ada agresi, saya pikir ini adalah tugas kita untuk melindungi pemain penting di kedua tim."
Meski hanya meraih hasil seri, PSG masih memuncaki klasemen Ligue 1 dengan 26 dari sepuluh laga, unggul 4 poin atas Monaco.
SOCCERWAY
