TEMPO.CO, Samarinda – Masih ada tiga laga yang harus dijalani Borneo FC untuk mengakhiri Liga 1 musim ini. Namun, marquee player mereka, Shane Smeltz, harus mengakhiri Liga 1 lebih cepat karena membela tim nasional Selandia Baru di laga kualifikasi Piala Dunia 2018.
"Saya berterima kasih karena diterima baik di klub ini. Klub ini akan selalu ada di hati saya. Sebab saya punya momen baik di tim ini. Dan sekarang saatnya saya pergi," kata Smelzt usai menjalani latihan terakhir di musim ini bersama Borneo FC di Stadion Segiri, Kota Samarinda, Selasa, 31 Oktober 2017.
Shane Smeltz menyampaikan permohonan maaf kepada Pusamania—sebutan fans Borneo FC—karena dirinya tak bisa memberikan sumbangsih yang besar untuk Pesut Etam, julukan Borneo FC. Dari 20 laga yang dijalani bersama Pesut Etam, Smeltz hanya mampu mencetak 5 gol.
"Saya mohon maaf karena tidak bisa mewujudkan target. Saya ada tiga pertandingan tidak bisa bermain, dan gol yang saya cetak sedikit. Tapi saya respek dengan semua rekan saya yang bekerja maksimal saat latihan maupun pertandingan," kata Smeltz.
Lalu, bagaimana nasib Smeltz selanjutnya di Borneo FC? Ia belum mengetahuinya dan memilih untuk fokus menjalani kualifikasi Piala Dunia 2018 bersama Selandia Baru. "Saya tidak tahu setelah ini. Ada dua pertandingan internasional yang harus saya pikirkan dan fokus," kata Smeltz.