Iklan
TEMPO.CO, Surabaya - Persebaya Surabaya tidak bisa menurunkan gelandang M. Hidayat saat bermain melawan PSPS Riau dalam laga kedua babak 8 besar Liga 2 Grup Y di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu, 18 November 2017. Pemain itu harus absen karena akumulasi kartu.
Selain Hidayat, tim berjulukan Green Force ini terancam tidak bisa diperkuat striker Ricky Kayame karena kakinya mengalami masalah saat bermain melawan PSIS Semarang. "Kita tunggu kondisi Ricky sampai besok," kata Manajer Persebaya, Choirul Basalamah, Jumat, 17 November 2017.
Hidayat dan Kayame merupakan pemain andalan Persebaya. Nama keduanya nyaris selalu masuk dalam starting line-up pilihan pelatih Angel Alfredo Vera. Hidayat menjadi jangkar pertahanan sekaligus ruh lini tengah, sedangkan Kayame menjadi ujung tombak lini depan Persebaya.
Kendati demikian, Basalah tetap menargetkan Rendi Irwan dkk meraih kemenangan untuk mengamankan dan memastikan diri lolos ke babak 4 besar dari Grup Y. Dia pun optimistis timnya bisa meraih poin penuh. Dengan kondisi tim seperti itu, "Tidak ada pilihan lain kecuali menang," katanya.
Menurut dia, tim pelatih sudah mempersiapkan sejumlah pemain untuk menggantikan posisi keduanya. Pemain depan Rishadi Fauzi, yang sering jadi pelapis posisi Kayame, siap dimainkan. Selain itu, lanjut dia, tim pelatih sudah melakukan simulasi permainan.
Soal kekuatan tim lawan, Basalamah mengakui PSPS Riau adalah tim bagus yang harus diwaspadai para pemainnya. Menurut dia, PSPS mempunyai goal getter. Di samping itu, PSPS memulai pertandingan Grup Y dengan hasil yang baik, yakni berhasil mengalahkan PSMP Mojokerto 3-1.
Saat ini PSPS Riau menempati puncak klasemen sementara Grup Y dengan poin 3. Adapun Persebaya menempel di posisi kedua, kalah selisih gol. Pada laga sebelumnya, Persebaya unggul 1-0 atas PSIS Semarang. Pemenang pada pertandingan malam ini dipastikan lolos ke babak semifinal Liga 2.
Iklan
