TEMPO.CO, Bangkalan - Madura United bakal menarik pulang Rishadi Fauzi, striker muda yang dipinjamkan ke Persebaya Surabaya. Manajer Madura United Haruna Soemitro menilai penyerang jangkung itu sudah memiliki jam bermain bagus.
Rishadi bahkan masuk tim inti saat mengantarkan Persebaya menjuarai Liga 2, sehingga Bajul Ijo kembali promosi ke kasta tertinggi liga Indonesia musim depan. “Sudah saatnya Rishadi dipulangkan. Kami akan bicarakan dengan Persebaya,” kata Haruna, Jumat, 1 Desember 2017.
Rishadi direkrut dari Sriwijaya FC pada 2016. Namun, selama kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) bergulir, dia kerap duduk di bangku cadangan karena kalah bersaing oleh striker asing Madura saat itu, Pablo Rodriguez.
Di kompetisi Liga 1 2017, Rishadi juga kalah bersaing dengan Peter Odemwingie dan Greg Nwokolo. Peluangnya bermain pun semakin kecil setelah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengeluarkan aturan yang mewajibkan semua tim memainkan pemain U-22 sebagai tim inti.
Saat jeda paruh pertama Liga 1, Madura United mengagendakan uji coba dengan Persebaya. Namun Persebaya mengajukan syarat: akan mau uji coba jika Rishadi dipinjamkan.
Syarat itu menjadi polemik. Hubungan manajemen kedua tim pun panas-dingin. Pada akhirnya, uji coba tak pernah terjadi, tapi Rishadi justru jadi dipinjamkan Madura United ke Persebaya.