TEMPO.CO, Jakarta - AS Roma lolos ke babak 16 besar Liga Champions berkat kemenangan 1-0 atas tamunya klub Azerbaijan Qarabag, Rabu dinihari WIB. Gol tandukan Diego Perotti sekaligus memastikan klub Italia itu melaju sebagai juara Grup C, menggeser Chelsea yang sudah lebih dahulu lolos.
Roma mencapai fase gugur untuk kedua kalinya dalam tiga tahun. Mereka mengumpulkan 11 poin dari enam pertandingan, unggul selisih gol dari Chelsea yang dalam laga lainnya ditahan Atletico Madrid 1-1.
Bagi gelandang Roma, Daniele De Rossi, hasil ini jadi pembuktian. "Ini adalah hasil yang tak pernah diprediksi orang saat undian dilakukan," kata dia.
Ia juga berharap hasil itu mengembalikan citra Roma di kompetisi Eropa itu. "Saya sangat senang, terutama karna Roma mengalami hal memalukan dalam kompetisi Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Jadi ini membersihkan citra kami d Eropa," kata De Rossi.
Hasil ini juga jadi kejutan karena pelatih AS Roma saat ini, Eusebio Di Francesco, belum berpengalaman di Liga Champions. Sebelumnya ia membesut Sassuolo. Menurut De Rossi, keberhasilan ini tak lepas dari peran Luciano Spalletti yang kini bersinar di Inter Milan. "Ia yang telah menempatkan kami di jalur yang benar," kata dia.
FOOTBALL ITALIA