TEMPO.CO, Jakarta - Suporter Bayern Muenchen melakukan intimidasi kepada penyerang PSG, Neymar Jr., pada laga Liga Champions, Rabu dinihari, 6 Desember 2017. Sejumlah suporter klub asal Jerman itu melemparkan uang palsu pecahan 500 euro dengan gambar Neymar di dalamnya ke dalam lapangan.
Entah apa yang menjadi penyebab suporter Bayern Muenchen merasa kesal kepada Neymar. Namun diduga aksi intimidasi itu dilakukan karena mereka menilai Neymar sebagai pemain yang mata duitan.
Hal itu tak lepas dari megatransfer Neymar dari Barcelona ke PSG pada awal musim ini. Penyerang asal Brasil itu rela meninggalkan Barcelona setelah PSG menebus klausa pemutusan kontraknya dengan nilai 222 juta euro atau sekitar Rp 3,4 triliun.
Padahal dia bisa saja menggagalkan transfer itu jika memang ingin bertahan di Barcelona. Meskipun Neymar menyatakan kepindahannya itu karena dia ingin keluar dari bayang-bayang Lionel Messi, suporter Bayern Muenchen menilai Neymar rela hengkang lebih karena faktor uang.
Aksi seperti itu bukan pertama kalinya dilakukan suporter Bayern Muenchen. Pada pertemuan pertama kedua tim September lalu, suporter Bayern Muenchen melancarkan aksi protes karena PSG menjual tiket pertandingan dengan harga 75 euro. Mereka menggelar spanduk dengan tulisan, "75 euro satu tiket? Kami bukan Neymar, harga tiket harus masuk akal."
Namun intimidasi suporter Bayern Muenchen pada laga dinihari tadi tampaknya lebih berhasil. Buktinya, Neymar tak bisa berbuat banyak untuk menolong timnya dari kekalahan 3-1. Sayangnya, Muenchen gagal meraih posisi puncak klasemen Grup B Liga Champions karena pada laga pertama kalah 3-0.
THE SUN
