TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Real Madrid, Zinadine Zidane mengkhawatirkan dampak kompetisi Piala Dunia Antar Klub pada laga El Clasico melawan Barcelona pada akhir Desember mendatang. Pasalnya, mereka akan langsung menghadapi laga El Clasico selepas mengikuti ajang itu.
Yang menjadi kekhawatiran Zidane bukanlah soal kelelahan secara fisik. Real Madrid akan memiliki waktu sepekan untuk melakukan pemulihan sebelum menjamu Barcelona di Stadion Santiago Bernabeu.
Zidane lebih khawatir terhadap masalah akumulasi kartu yang bisa berdampak ke Liga Spanyol. Jika pemain Real Madrid mendapat kartu merah pada ajang itu, maka si pemain tak akan dapat diturunkan di Liga Spanyol.
"Itu adalah salah satu hal yang bisa terjadi dan pemain harus mengingat itu di benak mereka," katanya.
"Ini sangat merugikan bahwa kartu merah di ajang Piala Dunia Antar Klub bisa berdampak pada Liga, tetapi saya tetap positif dan saya tahu bahwa tak akan ada yang terjadi serta semua pemain akan bisa diturunkan melawan Barcelona," katanya.
Real Madrid akan memulai perjalanannya di ajang Piala Dunia Antar Klub pada Kamis dini hari nanti. Mereka akan menghadapi wakil dari Uni Emirat Arab, Al Jazira, pada babak semi final. Jika menang, Real Madrid akan menghadapi wakil Brasil, Gremio yang pada laga semi final lainnya menang atas Pachuca dengan skor 1-0.
Zidane menegaskan bahwa Real Madrid menganggap serius ajang ini. Meskipun berstatus sebagai juara bertahan dan difavoritkan sebagai juara, Zidane menilai Real Madrid tak akan menjalani laga dengan mudah.
"Kami akan melakukan yang terbaik untuk memenangkan kompetisi ini, tetapi itu tak akan mudah. Pertama kami harus melaju ke final," katanya.
Real Madrid merupakan pemegang 2 gelar juara Piala Dunia Antar Klub (2014 dan 2016). Tahun ini Mereka berpeluang menyamai raihan Barcelona yang menjadi klub terbanyak yang pernah menjuarai kompetisi itu dengan 3 gelar (2009,2011 dan 2015).
EXPRESS
