TEMPO.CO, Jakarta - Bek Chelsea, David Luiz, bersitegang dengan Antonio Conte setelah kekalahan 3-0 dari AS Roma bulan lalu. Dilansir Metro, Luiz mengkritik strategi yang diterapkan Conte. Selain itu, dia tidak puas karena diganti saat Chelsea menjamu AS Roma di Stamford Bridge pada 18 Oktober 2017.
Akibat protesnya tersebut, posisinya sebagai bek utama digantikan Andreas Christensen dalam beberapa pertandingan terakhir. Keputusan Conte tersebut membuat Luiz geram. Dia pun memberikan peringatan kepada pelatih asal Italia tersebut. Jika Luiz tidak dimainkan secara regular, ia meminta pihak Chelsea menjualnya.
"David seperti pemain lain yang ingin bertanding. Jadi dia akan menunggu apa yang akan terjadi," ujar salah seorang sumber yang dekat dengan Luiz, seperti dilansir Express.
Saat ditanya mengenai masa depan Luiz di Stamford Bridge, Conte menjawab, “Saya pikir sekarang bukan saat yang tepat untuk membicarakan hal ini. Ada banyak pertandingan sebelum bursa transfer dan sekarang bukan saat yang tepat. Ini tidak penting.”
Conte memang memiliki sejarah bertengkar hebat dengan pemainnya. Musim lalu, dia bersitegang dengan penyerang Diego Costa. Pada akhir musim, Conte pun mempersilakan penyerang asal Spanyol itu mencari klub baru.
Beberapa klub disebut-sebut tertarik menggunakan jasa Luiz. Di antaranya Real Madrid dan Manchester United. Selain itu, tim raksasa Jerman, Bayern Muenchen, dikabarkan mengincar bek 30 tahun tersebut.
Namun Chelsea dipastikan tak akan menjual murah Luiz. Sebab, klub itu harus merogoh kocek hingga 45 juta pound sterling untuk memboyong kembali Luiz dari Paris Saint-Germaine pada 2016.
METRO | EXPRESS | NAWIR ARSYAD AKBAR
