TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Manchester United, Romelu Lukaku, terus mendapat sorotan karena mengalami kemandekan produktivitas gol. Penyerang asal Belgia itu hanya mampu mencetak satu gol dalam 12 pertandingan.
Manajer Manchester United Jose Mourinho kabarnya sempat menilai Lukaku kehilangan ketajamannya karena dia tak cukup memiliki kecepatan. Pasalnya, dia mengalami kenaikan berat tubuh sebanyak 3 kilogram sejak bergabung dari Everton musim panas lalu.
Anggapan Mourinho itu tak sepenuhnya salah. Tim dokter Manchester United menyebut kenaikan berat badan Lukaku karena dia kerap berlatih di gym sehingga massa ototnya bertambah.
Jadi bisa dipastikan masalah itulah yang membuat Lukaku kehilangan kecepatan di lapangan. Padahal, sebelum rajin berlatih di gym, Lukaku mampu mencetak 10 gol dalam 11 laga pertamanya bersama dengan Manchester United.
Dengan mandeknya performa Lukaku, Manchester United pun kini tertinggal jauh dari rival sekotanya, Manchester City, yang kini memuncaki klasemen Liga Inggris. Manchester United kini sudah tertinggal 15 angka dari City.
THE SUN