TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona mengambil langkah cepat untuk memagari Samuel Umtiti setelah Liverpool mendapatkan Virgil van Dijk. Mereka khawatir bek asal Prancis itu akan menjadi target dari klub-klub Liga Inggris yang kini sedang berlomba mencari bek baru.
Media Spanyol, Don Balon, menyebut Barcelona khawatir terhadap perkembangan pasar menjelang dibukanya bursa transfer musim dingin pada Januari 2018. Mereka khawatir setelah Liverpool berani menebus Virgil van Dijk dengan nilai 75 juta pound sterling atau Rp 1,3 triliun.
Masalahnya, dalam kontrak Samuel Umtiti, Barcelona hanya mencantumkan klausa pemutusan kontrak senilai 50 juta pound sterling atau sekitar Rp 833 miliar. Nilai itu bisa saja ditebus oleh klub kaya macam Manchester City atau Manchester United.
Pelatih Ernesto Valverde disebut mendesak petinggi Barcelona menyodorkan kontrak baru kepada Samuel Umtiti. Mereka ingin menaikkan nilai klausa pemutusan kontrak eks pemain Lyon itu.
Manchester City dan Manchester United memang sempat dikabarkan sedang mencari bek baru. City membutuhkan tambahan tenaga di lini belakangnya untuk menggantikan Vincent Kompany yang kerap mengalami cedera.
Selain itu, salah satu bek City, John Stones, masih berkutat dengan cedera. Meskipun masih memiliki Eliaquin Mangala, yang dalam beberapa pertandingan terakhir menjadi pilihan utama, Guardiola tampak tak puas dengan performa rekan senegara Umtiti itu.
Adapun Manchester United mengincar bek baru setelah Jose Mourinho kecewa dengan performa Victor Lindelof yang mereka beli dari Benfica pada bursa transfer musim panas lalu. Bek asal Swedia itu gagal menunjukkan performa terbaiknya serta hanya menjadi pelapis bagi Chris Smalling dan Phil Jones.
Kedua klub itu sempat dihubungkan dengan Virgil van Dijk. Namun mereka kalah cepat dari Liverpool yang sudah mendapatkan tanda tangan si pemain sebelum bursa transfer dibuka.
DAILY MAIL