TEMPO.CO, Surabaya - Manajemen Persebaya Surabaya akhirnya angkat bicara mengenai transfer Andik Vermansah. Presiden Klub Persebaya Azrul Ananda mengatakan proses pemulangan Andik ke Persebaya dilakukan manajemen sejak awal 2017.
"Di awal tahun lalu sudah ada kesepakatan bersama. Andik akan dikontrak lebih dari dua tahun. Angkanya rekor," kata Azrul kepada wartawan dalam acara Meet The President di Kafe Excelso, Jalan HR Muhammad, Surabaya, Senin, 15 Januari 2018.
Setelah kompetisi Liga 2 selesai pada akhir November 2017, kata Azrul, manajemen Persebaya masih tetap menjalin komunikasi dengan pemain tim nasional Indonesia tersebut. Namun, dalam prosesnya, terjadi kendala. "Komunikasi sempat jalan tapi ada kendala."
Azrul menegaskan kendala itu bukan disebabkan oleh Andik ataupun pihaknya. Dia enggan menjelaskan penyebab dan siapa pihak yang menghambat proses transfer Andik itu. Meski begitu, pihaknya hingga kini masih menjalin komunikasi dengan Andik.
Dari komunikasi terakhir, kata dia, dalam waktu dekat pihaknya bersama dengan Andik akan mengumumkannya ke publik. "Tinggal kita bicara keputusan akhir. Apa pun keputusannya, akan diumumkan bersama," kata pria yang biasa dipanggil Ulik tersebut.
Dia berharap keputusan itu terbaik untuk Andik sendiri dan Persebaya. Sebab, kata dia, Andik adalah ikon Persebaya. Kepada Azrul, Andik menegaskan hanya ingin bermain bersama Persebaya, klub yang telah membesarkan dan melambungkan namanya.
Andik Vermansyah mulai dikaitkan dengan Persebaya setelah klub ini kembali berkompetisi di Liga 2. Nama pemain yang beberapa tahun belakangan ini bermain di Liga Malaysia semakin gencar dikaitkan dengan Persebaya setelah klub ini promosi ke Liga 1.
NUR HADI
