TEMPO.CO, Jakarta - Wasit Tony Chapron diskors sementara setelah ia terlihat menendang pemain Nantes Diego Carlos pada pertandingan Liga Prancis melawan Paris St Germain (PSG) pada Minggu.
Pada fase akhir pertandingan yang dimenangi PSG 1-0 itu, Chapron tertabrak Carlos dan terjatuh. Dalam rekaman televisi terlihat ia kemudian mengarahkan kakinya ke tulang kering pemain bertahan itu.
Beberapa detik setelah insiden itu, Chapron memberikan kartu kuning kepada Carlos, yang membuat sang pemain harus keluar lapangan sebab sebelumnya ia telah mendapatkan kartu kuning pada babak pertama.
Lihat videonya:
Federasi sepak bola Prancis kemudian mengusut kejadian itu. "Direksi teknik perwasitan dan komisi federal perwasitan telah memutuskan penarikan Tony Chapron, yang telah ditunjuk (untuk memimpin) pertandingan Liga 1 pada Rabu antara Angers dan Troyes, sampai terdapat pemberitahuan lebih lanjut," kata federasi Prancis dalam pernyataannya pada Senin.
Chapron juga akan dipanggil untuk menghadap komite disiplin liga. Ia meminta maaf kepada Carlos pada Senin. "Sikap ceroboh itu tidak pantas. Oleh karena itu saya meminta maaf kepada Diego Carlos," ucapnya seperti dikutip oleh media Prancis.
Liga Sepak Bola Prancis (LFP) mengatakan pada Senin malam bahwa pihaknya telah membatalkan kartu kunung kedua Carlos, yang berarti ia dapat dimainkan saat timnya memainkan pertandingan liga melawan Toulouse pada Rabu.
Presiden Nantes Waldemar Kita senang dengan putusan untuk wasit itu. Ia menilai aksi wasit di laga itu seperti lelucon."Saya mendapatkan 20 SMS dari penjuru dunia yang mengatakan bahwa wasit ini merupakan lelucon. Apa yang Anda ingin saya katakan kepada Anda? Jika saya berbicara terlalu banyak, saya akan diwajibkan menghadap oleh komite etik," demikian dilaporkan Reuters.