TEMPO.CO, Jakarta - Mantan bintang tim nasional U-19, Muchlis Hadi Ning Saefulloh, memutuskan mundur dari PSM Makassar. Kabar itu disampaikan CEO PT PSM, Munafri Arifuddin, di Makassar, Senin, 22 Januari 2018.
Munafri mengatakan telah menyampaikan hal itu ke manajemen dan tim pelatih. "Saya tanya kenapa (alasan mundur, red.), dia bilang bukan tidak mau bersaing secara sehat. Jadi kemungkinan dia pikir peluang untuk main di PSM sangat sulit," katanya.
Menurut dia, Muchlis pada dasarnya telah meminta bisa bermain secara reguler di PSM. Kini, setelah Muchlis memutuskan pergi, Munafri pun belum tahu ke mana pemain ini akan berlabuh. "Katanya sih dia mau main reguler. Mungkin saja dia mau main di Liga 2," ujar Munafri.
Pelatih PSM, Robert Rene Alberts, sebelumnya memberikan rekomendasi untuk merekrut Muchlis Hadi Ning pada kompetisi musim ini.
Muchlis, pada musim kompetisi sebelumnya, memang telah dilepas—bersama dengan Maldini Pali, sesama mantan timnas U-19—karena dianggap kurang memberikan kontribusi bagi tim kebanggaan masyarakat Makassar tersebut.
"Untuk dua pemain (Muchlis Hadi Ning dan Ahmad Hari Satria, red.), kita pastikan rekrut. Mereka sudah sesuai dengan kebutuhan tim dan segera akan kita kontrak," kata pelatih asal Belanda tersebut.
PSM saat ini tengah mengikuti turnamen Piala Presiden dan sudah dua kali beruntun menelan kekalahan.