TEMPO.CO, Jakarta - Persib Bandung dipastikan gagal melaju ke babak perempat final Piala Presiden 2018 setelah dikalahkan PSM Makassar 1-0 dalam laga terakhir Grup A di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat malam.
Gol tunggal yang dicetak Djite Bruce Jose pada menit ke-58 membuat Persib harus puas di posisi ketiga klasemen dengan nilai 3 dari tiga laga.
Sriwijaya FC akhirnya lolos sebagai juara grup dengan nilai 6. Sedangkan PSMS Medan, yang juga mengemas nilai 6 tapi kalah selisih gol, masih berpeluang lolos sebagai salah satu dari tiga runner-up terbaik.
Usai pertandingan itu sejumlah suporter Persib (Bobotoh) melepaskan amarahnya dengan menghujani sisi luar lapangan stadion dengan lemparan botol minuman.
Di awal laga, kedua tim masih tampak canggung dalam memainkan si kulit bundar. Baik Persib ataupun PSM masih banyak mengandalkan umpan jauh dan menakar skema permainan lawannya masing-masing.
Menit ke-13, PSM berhasil lebih dulu mengancam gawang lawannya. Djite Bruce Jose sukses melepaskan sepakan keras namun datar ke gawang Persib. Namun, kiper Persib Muhammad Natsir masih mampu menghadang sepakan Ditje.
Perlahan, Maung Bandung--julukan Persib-- mulai menguasai jalannya pertandingan. Peluang Persib lahir pada menit ke-18. Berawal dari umpan terobosan yang dikirim Oh Inkyun ke Febri Hariyadi, lantas berhasil menggiring bola hingga berhadapan dengan penjaga gawang PSM Rivky Mokodompit.
Sayangnya, Febri salah dalam mengambil keputusan. Bukannya langsung melepaskan tendangan, Febri malah menahan bola dan akhirnya mampu direbut oleh pemain belakang PSM.
Mendominasi jalannya pertandingan babak pertama, Persib tetap tidak mampu menciptakan satu gol pun. Hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya babak pertama, skor imbang 0-0 pun bertahan.
Seusai turun minum, Juku Eja--julukan PSM-- terpaksa harus bermain dengan 10 pemain saja. Zulkifli Syukur mendapat dua kali kartu kuning seusai sengaja menjatuhkan Febri Hariyadi pada menit ke-53.
Bermain dengan 10 pemain, PSM justru malah berhasil unggul melalui sepakan datar Djite pada menit ke-58. Berawal dari aksi solo run Asnawi Mangkualam yang berhasil melepaskan sepakan keras, namun Natsir masih bisa menepis sepakan Asnawi. Bola muntah berhasil ditendang oleh Djite dan masuk menggelinding ke gawang Persib.
Persib masih terus mendominasi jalannya pertandingan. Tertinggal 1-0, membuat Maung Bandung lebih bernafsu melancarkan serangan untuk membobol gawang Juku Eja. Sebaliknya PSM lebih banyak bertahan dan sesekali melancarkan serangan balik cepat.
Meski mendominasi jalanbya laga, namun skuad asuhan Mario Gomez sangat minim kreativitas dalam melakukan serangan. Selalu menyerang melalui kedua sisi sayap, memang sangat mudah ditebak pemain belakang PSM. Kalaupun bola umpan silang berhasil dikirim ke depan gawang PSM, namun Persib tidak minus penyerang yang mampu berduel di udara.
Sementara itu PSM malah justru bermain lebih taktis. Beberapa kali penyerang Juku Eja berhasil mengancam gawang Persib. Salah satunya, menit ke-88, Djite berhasil melepaskan tendangan keras ke gawang Persib, namun Natsir masih bisa menepis sepakan keras Djite. Hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan skor tetap 1-0.
Klasemen Grup A Piala Presiden
Tim Main Gol Poin
1. Sriwijaya 3 5-1 6
2. PSMS 3 4-3 6
3. Persib 3 1-3 3
4. PSM 3 2-3 3