TEMPO.CO, Jakarta - Kemenangan 3-1 yang diraih Real Madrid atas Paris Saint-Germain (PSG) di babak 16 besar Liga Champions dinilai tak lepas dari keberanian pelatih Zinedine Zidane dalam mengatur strategi.
Dalam laga yang berlangsung di Santiago Bernabeu itu, Kamis dinihari WIB, Zidane membuat kejutan dengan pemilihan starternya. Ia lebih memilih menurunkan Isco ketimbang Gareth Bale.
Zidane mengungkapkan alasannya. "Kami memainkan empat (pemain) di tengah melawan tiga. Isco tampil bagus. Ia membantu kami dengan penguasaan bola. Itulah rencananya," kata pelatih asal Prancis itu. "Saya senang. Kemenangan ini untuk semua orang."
Tak hanya soal starter itu, Zidane juga dinilai melakukan pilihan tepat dalam pergantian pemain. Media Spanyol, Marca, menyoroti pergantian serentak dua pemain pada menit ke-79, saat kedudukan 1-1. Isco saat itu digantikan Marco Asensio dan Casemiro diganti Lucas Vazquez.
Kedua pemain pengganti itu lebih punya karakter menyerang. Keduanya terbukti berperan besar dalam terciptanya dua gol Madrid. Asensio, misalnya, memberi assist saat Marcelo mencetak gol.
Selain dari Marcelo, Real Madrid mendapat dua gol dari Cristiano Ronaldo. Sedangkan PSG sempat unggul lebih dahulu lewat gol Andrien Rabiot.
Dengan kemenangan 3-1, Real Madrid lebih diunggulkan untuk melaju ke perempat final Liga Champions. Kedua tim akan kembali bertemu di kandang PSG pada 6 Maret.
MARCA | SOCCERWAY