TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona akan menghadapi tuan rumah Chelsea pada pertemuan pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu dinihari, 21 Februari 2018.
Andres Iniesta, pemain lini tengah senior Barcelona, masih mengingat gol penentu kemenangan dalam semifinal yang dicetaknya pada menit terakhir di Stamford Bridge pada 2009.
“Itu sebuah momen yang akan selalu berada di sana, selamanya,” kata Iniesta. Buat suporter Barcelona, peristiwa di Stamford Bridge pada 2009 itu juga punya makna istimewa.
Menurut seorang wanita yang menjadi juru bicara bagian persalinan di Rumah Sakit Quiron di Catalonia, Mercedes Rodriguez, gol yang dicetak Iniesta pada 2009 tak cuma membawa Barcelona ke final, tapi juga mendorong peningkatan kelahiran bayi. “Saya harus merekrut banyak orang jika mereka terus memenangi gelar,” katanya dalam nada bercanda.
Sembilan bulan setelah Iniesta mencetak gol itu, Rodriguez mencatat kenaikan kelahiran bayi di rumah sakit tempat ia bekerja, dari sembilan atau 10 kali menjadi 14 atau 15 kali.
Pada beberapa pekan mendatang, anak-anak “dari hasil gol” Iniesta 2009 itu akan merayakan ulang tahun kelahirannya yang kesembilan.
Adapun sebagian dari skuad Barcelona 2009 itu sudah pindah. Namun sebagian lain, seperti Sergio Busquets, Gerard Pique, Lionel Messi, dan Iniesta sendiri, masih bertahan.
Pada usia 33 tahun, Iniesta sudah lebih banyak bermain musim ini dibanding musim sebelumnya. Itu berkat Manajer Barcelona yang baru, Ernesto Valverde.
Iniesta akan tampil sebagai pemain starter di Stamford Bridge dalam laga Liga Champions, Rabu dinihari mendatang. “Laga ini akan menjadi sangat spesial,” kata Valverde kepada koran El Mundo Deportivo. “Dan sangat berat, tapi kami selalu bermain bagus.”
Valverde telah menghidupkan kembali kekuatan Barcelona dengan menempatkan seorang pemain tambahan di lini tengah dan membuat mereka sulit ditembus. Pemain itu adalah Iniesta.
GUARDIAN | ESPN | HARI PRASETYO