TEMPO.CO, Jakarta - AS Roma mendapat kejutan dalam laga pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis dinihari, 22 Februari 2018, WIB. Mereka takluk 1-2 di kandang tim asal Ukraina, Shakhtar Donetsk.
Tampil dalam cuaca dingin, Roma unggul lebih dulu lewat gol Cengiz Under. Pemain ini mencetak gol kelimanya dari empat pertandingan terakhir.
Ketika suhu udara makin menurun menuju minus sembilan derajat Celsius, penyerang asal Argentina Fecundo Ferreyra menyamakan kedudukan pada menit ke-52. Kemudian pemain Brasil Fred memastikan kemenangan Shakhtar pada menit ke-71.
Pelatih Roma, Eusebio Di Francesco, terlihat kecewa dan jengkel saat menemui wartawan setelah laga. "Kami menurun dengan buruk setelah kebobolan. Tak hanya secara fisik, tapi juga psikologis," katanya.
Ia pun melihat seperti bermain dengan dua tim berbeda saat babak pertama dan kedua. "Setelah mereka menyamakan kedudukan, saya seharusnya mengganti setengah dari mereka (pemain). Shakhtar sangat berbahaya, kami tahu itu, tapi masalahnya ada pada permainan kami. Para pemain terlalu banyak melakukan kesalahan serta umpan mereka tak rapi."
AS Roma selanjutnya akan menjamu Shakhtar pada 13 Maret mendatang.
REUTERS | SOCCERWAY